Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064536/original/098636600_1448329972-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-1.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Petugas membersihkan batu nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir di London (REUTERS/Stefan Wermuth)
Foto 1 dari 5
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064536/original/098636600_1448329972-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-1.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Petugas membersihkan batu nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir di London (REUTERS/Stefan Wermuth)
Foto 2 dari 5
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064540/original/021297700_1448330422-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-3.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Pekerja bersiap membersihkan batu nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir. (REUTERS/Stefan Wermuth)
Foto 3 dari 5
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064539/original/020803200_1448330422-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-2.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, tampak dibersihkan, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir di London. (REUTERS/Stefan Wermuth)
Foto 4 dari 5
Berita Terkait
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064541/original/021466600_1448330422-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-4.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Pekerja membersihkan batu nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir di London.(REUTERS/Stefan Wermuth)
Foto 5 dari 5
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1064542/original/021596700_1448330422-20151123-Aksi-Vandalisme-Nodai-Kuburan-Prajurit-Perang-Dunia-I-Reuters-5.jpg)
20151123-Aksi Vandalisme Nodai Kuburan Prajurit Perang Dunia I -Inggris
Petugas membersihkan batu nisan kuburan Harefield di Hillingdon, Inggris, Rabu (23/11). Kuburan prajurit Australia & New Zealand yang tewas pada Perang Dunia I dicoret dengan graffiti kedua kalinya dalam 7 bulan terakhir di London (REUTERS/Stefan Wermuth)
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
More News
Tag Terkait