Presiden Joko Widodo Buka Perdagangan Saham 2016

oleh Johan Fatzry, diperbarui 04 Jan 2016, 11:30 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2016 11:30 WIB
20160104-perdagangan-Saham-2016-Jokowi-Ahok-AY
Presiden RI Joko Widodo di dampingi Menteri Perekonomian Darmin Nasution Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama, Ketua OJK Muliaman Hadad saat pembukaan perdagangan saham 2016 di Jakarta, Senin (4/1). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 1 dari 4
20160104-perdagangan-Saham-2016-Jokowi-Ahok-AY
Presiden RI Joko Widodo di dampingi Menteri Perekonomian Darmin Nasution Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama, Ketua OJK Muliaman Hadad saat pembukaan perdagangan saham 2016 di Jakarta, Senin (4/1). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 4
20160104-perdagangan-Saham-2016-Jokowi-Ahok-AY
Presiden RI Joko Widodo saat membuka perdagangan saham 2016 Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1). Berdasarkan keterbukaan BEI, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level 4.593,0 pada 30 Desember 2015. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 4
20160104-perdagangan-Saham-2016-Jokowi-Ahok-AY
Presiden RI Joko Widodo saat membuka perdagangan saham 2016 Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (4/1). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) meningkat sebanyak 23,6 poin atau 0,51 persen dibanding sehari sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 4
20160104-perdagangan-Saham-2016-Jokowi-Ahok-AY
Presiden RI Joko Widodo menandatangani dokumen saat pembukaan perdagangan saham 2016 di Jakarta, Senin (4/1). Secara tahunan IHSG turun sebanyak 633,94 poin atau 12,13 persen dibanding penutupan tahun 2014. (Liputan6.com/Angga Yuniar)