Keberanian Bocah Yazidi yang Berhasil Kabur dari Pelatihan Tentara ISIS

oleh Johan Fatzry, diperbarui 28 Apr 2016, 11:52 WIB
Diterbitkan 28 Apr 2016, 11:15 WIB
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Bocah Yazidi, Emad saat berada di rumahnya di kamp pengungsian dekat Kota Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Sejumlah anak laki-laki Yazidi dipaksa mengikuti latihan untuk menjadi penerus militan ISIS. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 1 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Bocah Yazidi, Emad saat berada di rumahnya di kamp pengungsian dekat Kota Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Sejumlah anak laki-laki Yazidi dipaksa mengikuti latihan untuk menjadi penerus militan ISIS. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 2 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Emad (kiri), bermain dengan kakaknya, Murad yang berhasil melarikan diri dari pelatihan ISIS di Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Murad sempat di doktrin dengan ideologi ISIS dan diajari menggunakan senjata. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 3 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Murad dan adiknya Emad duduk bersama orang tuanya di rumahnya di kamp pengungsian dekat Kota Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Sejumlah anak laki-laki Yazidi dipaksa mengikuti latihan untuk menjadi penerus militan ISIS. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 4 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Murad dan adiknya Emad duduk bersama orang tuanya di rumahnya di kamp pengungsian dekat Kota Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Sejumlah anak laki-laki Yazidi dipaksa mengikuti latihan untuk menjadi penerus militan ISIS. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 5 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Senyum bocah Yazidi, Murad yang berhasil melarikan diri dari pelatihan ISIS di Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Murad sempat di doktrin dengan ideologi ISIS dan diajari menggunakan senjata. (REUTERS / Ahmed Jadallah)
Foto 6 dari 6
20160428-ISIS-Irak-Reuters
Emad dan kakaknya saat berada kamp pengungsian dekat Kota Duhok, Irak, pada 19 April 2016. Sejumlah anak laki-laki Yazidi dipaksa mengikuti latihan untuk menjadi penerus militan ISIS. (REUTERS / Ahmed Jadallah)