Tidak Ada Lapangan, Kolong Rel jadi Tempat Bermain

oleh Johan Fatzry, diperbarui 27 Mei 2016, 18:15 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2016 18:15 WIB
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Sejumlah remaja bermain sepak bola di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan l
Foto 1 dari 5
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Sejumlah remaja bermain sepak bola di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan lahan tersebut dijadikan tempat bersosialisasi bagi warga. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 2 dari 5
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Seorang remaja saat mengiring bola saat bermain di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan lahan tersebut dijadikan tempat bersosialisasi bagi warga. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 3 dari 5
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Ekspresi salah satu remaja saat bermain sepak bola di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan lahan tersebut dijadikan tempat bersosialisasi bagi warga. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 4 dari 5
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Sejumlah remaja berebut bola saat bermain di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan lahan tersebut dijadikan tempat bersosialisasi bagi warga. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Foto 5 dari 5
20160527-Kolong-Rel-Jakarta-Immanuel-Antonius
Sejumlah remaja berebut bola saat bermain di kolong rel kereta kawasan Juanda, Jakarta, Jumat (27/5). Tidak tersedianya ruang terbuka menyebabkan lahan tersebut dijadikan tempat bersosialisasi bagi warga. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)