Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016

oleh Nasuri, diperbarui 04 Jun 2016, 00:38 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2016 00:38 WIB
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Ganda puteri Indonesia, Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta meninggalkan lapangan usai kalah melawan pemain Belanda.
Foto 1 dari 5
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Ganda puteri Indonesia, Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta meninggalkan lapangan usai kalah melawan pemain Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek di perempat final BCA Indonesia Open 2016, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 2 dari 5
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Ganda puteri Indonesia, Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta mengembalikan bola saat melawan pemain Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek di perempat final BCA Indonesia Open 2016, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 3 dari 5
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Ganda puteri Indonesia, Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta kalah 21-10, 22-24, 23-25 saat melawan pemain Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek di perempat final BCA Indonesia Open 2016, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 4 dari 5
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Ganda puteri Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek saat melawan Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta (Indonesia) di perempat final BCA Indonesia Open 2016, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Foto 5 dari 5
20160603- Ganda Putri Indonesia Angkat Koper dari BCA Indonesia Open 2016-Jakarta- HF-0
Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta terjatuh saat laga melawan pemain Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek di perempat final BCA Indonesia Open 2016, Jakarta, Jumat (3/6/2016). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)