Bea Cukai Tanjung Priok Ungkap Penyelundupan 163 Ton Daging Impor

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 16 Jun 2016, 12:57 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2016 12:57 WIB
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Sejumlah kontainer berisi 163,5 ton jeroan sapi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6).
Foto 1 dari 5
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Sejumlah kontainer berisi 163,5 ton jeroan sapi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6). Pihak Bea dan Cukai menggagalkan penyelundupan 7 kontainer daging sapi beku jenis jeroan asal dari Australia dan Selandia Baru. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 2 dari 5
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Petugas Bea Cukai memperlihatkan daging beku di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6). Tujuh kontainer berisi 163,5 ton daging sapi beku jenis jeroan disita karena ada ketidaksesuaian antara isi dan dokumen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 3 dari 5
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Petugas mengecek kardus berisi daging beku yang disita di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6). Penyelundupan 7 kontainer daging sapi beku jenis jeroan asal dari Australia dan Selandia Baru berhasil digagalkan. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 4 dari 5
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Pihak Bea dan Cukai menahan tujuh kontainer berisi 163,5 ton jeroan sapi berasal dari New Zealand dan Australia, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6). Total nilai selundupan itu mencapai Rp 3,5 miliar. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Foto 5 dari 5
20160616-Penyelundupan 163 Ton Daging Impor Berhasil Digagalkan Bea Cukai-Jakarta
Tujuh kontainer berisi daging ilegal asal Australia dan Selandia Baru disita pihak Bea dan Cukai Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (16/6). Tujuh kontainer itu disita karena ada ketidaksesuaian antara isi dan dokumen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)