Tembakan Salvo Lepas Kepergian Polisi Kuta Korban Pembunuhan Pasangan Bule

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Agu 2016, 17:05 WIB
Diterbitkan 21 Agu 2016, 17:19 WIB
20160821-Pemakaman Polisi Kuta Korban Pembunuhan oleh WNA-Bali
Petugas kepolisian melepas tembakan salvo ke udara saat upacara pemakaman anggota Polsek Kuta, Aipda I Wayan Sudarsa di Jimbaran, Bali.
Foto 1 dari 4
20160821-Pemakaman Polisi Kuta Korban Pembunuhan oleh WNA-Bali
Petugas melepas tembakan salvo ke udara saat upacara pemakaman anggota Polsek Kuta, Aipda I Wayan Sudarsa di Jimbaran, Bali, Minggu (21/8). Prosesi secara institusi Polri itu dilakukan sebelum jenazah dibakar sesuai adat Hindu. (SONNY Tumbelaka/AFP)
Foto 2 dari 4
20160821-Pemakaman Polisi Kuta Korban Pembunuhan oleh WNA-Bali
Warga membawa peti mati berisi jenazah Aipda Wayan Sudarsa, polisi korban pembunuhan pasangan bule, di Jimbaran, Bali, Minggu (21/8). Warga Desa Adat Jimbaran dan pecalang pun turut serta mengantarkan korban yang akan diaben. (SONNY Tumbelaka/AFP)
Foto 3 dari 4
20160821-Pemakaman Polisi Kuta Korban Pembunuhan oleh WNA-Bali
Petugas polisi menggotong peti mati berisi jenazah anggota Polsek Kuta, Aipda I Wayan Sudarsa, Bali, Minggu (21/8). Jenazah Sudarsa diselimuti bendera merah putih lalu diletakkan di sarana pembawa jasad dalam upacara ngaben. (SONNY Tumbelaka/AFP)
Foto 4 dari 4
20160821-Pemakaman Polisi Kuta Korban Pembunuhan oleh WNA-Bali
Petugas melepas tembakan salvo ke udara saat upacara pemakaman Aipda Wayan Sudarsa, polisi korban pembunuhan pasangan bule, Bali, Minggu (21/8). Prosesi secara institusi Polri itu dilakukan sebelum jenazah dibakar sesuai adat Hindu. (SONNY Tumbelaka/AFP)