Ketika Trotoar Ramah Disabilitas Jadi Lahan Rezeki PKL

oleh Fatkhur Rozaq Rosyidi, diperbarui 27 Des 2016, 14:35 WIB
Diterbitkan 27 Des 2016 14:35 WIB
20161227-Trotoar-GM1
Pekerja menyelesaikan pembangunan Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Nantinya trotoar i
Foto 1 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Pekerja menyelesaikan pembangunan Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Nantinya trotoar ini akan dibangun sepanjang 753 meter dan lebar 2,4 meter. (Liputan6.com/Gempur M. Surya)
Foto 2 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Pekerja sedang mengecat Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Pembangunan trotoar ini menggunakan material floor hardener di bagian tengah untuk jalur penyandang disabilitas. (Liputan6.com/Gempur M. Surya)
Foto 3 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Pekerja menyelesaikan pembangunan Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Nantinya trotoar ini akan dibangun sepanjang 753 meter dan lebar 2,4 meter. (Liputan6.com/Gempur M. Surya)
Foto 4 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Para pekerja menyelesaikan pembangunan Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). (Liputan6.com/Gempur M. Surya)
Foto 5 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Pemandangan penggunaan Trotoar Ramah Disabilitas di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Kurangnya sosialisai kepada masyarakat membuat Trotoar berubah fungsi menjadi tempat usaha. (Liputan6.com/Gempur M. Surya)
Foto 6 dari 6
20161227-Trotoar-GM1
Trotoar Ramah Disabilitas yang digunakan menjadi tempat berjualan di Jalan Hidup Baru, Kalimati, Jakarta Utara, Selasa (27/12). Kurangnya sosialisai kepada masyarakat membuat Trotoar berubah fungsi menjadi tempat berjualan. (Liputan6.com/Gempur M. Surya)