Potret Jadul Presiden Duterte dalam Jepretan Hitam Putih

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 29 Des 2016, 09:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2016 09:00 WIB
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Melihat foto-foto jadul Rodrigo Duterte, sosok presiden Filipina yang kontroversial
Foto 1 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Gambar yang diambil pada awal 1990-an memperlihatkan Rodrigo Duterte (kiri) yang masih menjabat sebagai Wali Kota Davao, membantu seorang polisi untuk mengatur kemacetan lalu lintas di jalanan pusat kota Davao, Filipina selatan. (REUTERS/Renato Lumawag)
Foto 2 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Foto Rodrigo Duterte setelah pelantikannya sebagai Wakil Wali Kota Davao, Filipina Selatan, pada tahun 1987. Pria kelahiran 28 Maret 1945 ini merupakan putra dari Vicente G. Duterte, Gubernur Davao. (REUTERS/Renato Lumawag)
Foto 3 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Rodrigo Duterte yang menjabat sebagai Wali Kota Davao berpose mengenakan senjata di Baguio Kabupaten Davao pada pertengahan 1990-an.Duterte juga dikenal sebagai wali kota Davao terlama dengan masa jabatan 22 tahun. (REUTERS/Renato Lumawag)
Foto 4 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Rodrigo Duterte (kedua kanan) yang menjabat sebagai Wakil Wali Kota bersama Wali Kota Zafiro Respicio (keempat kiri) berbincang dengan warga suku Bagobo dalam penyelesaian perang antarsuku di pedalaman Davao pada 1987. (REUTERS/Renato Lumawag)
Foto 5 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Rodrigo Duterte (kiri) yang masih menjabat sebagai Wali Kota memeriksa senapan serbu bersama Kepala Kepolisian Daerah, Miguel Abaya dan Kepala Metrodiscom, Franco Calida, pada akhir 1980-an di kota Davao di Filipina selatan. (REUTERS/Renato Lumawag)
Foto 6 dari 6
20161229-Foto-Lawas Presiden Filipina, Rodrigo Duterte-Filipina
Rodrigo Duterte yang masih menjabat sebagai Wali Kota memberikan hadiah Natal berupa uang tunai untuk para narapidana di penjara kota Davao, Filipina selatan, sekitar pertengahan 1990-an. (REUTERS/Renato Lumawag)