FOTO: Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 07 Mar 2018, 13:00 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2018 13:00 WIB
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI Tahun 2018 dihadiri lebih dari 2.000 peserta dari 34 provinsi di Indonesia.
Foto 1 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Jokowi memukul gong saat pembukaan Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Banten, Rabu (7/3). Rapimnas mengusung tema 'Redistribusi Ekonomi dan Peran Pengusaha Muda dalam Memperkokoh Daya Saing Bangsa'. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berbicara dalam Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Banten, Rabu (7/3). Rapimnas ini dihadiri lebih dari 2.000 peserta dari 34 provinsi di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Joko Widodo atau Jokowi berbicara dalam Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Rabu (7/3). Rapimnas mengusung tema 'Redistribusi Ekonomi dan Peran Pengusaha Muda dalam Memperkokoh Daya Saing Bangsa'. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Jokowi berbincang dengan seorang siswa saat menghadiri Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Rabu (7/3). Acara ini juga turut dihadiri siswa-siswi yang menjadi bagian program 'HIPMI Goes to School'. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 5 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) bersama Ketua Umum HIPMI Bahlil Lahadalia (dua kanan) dan sejumlah pejabat saat menghadiri Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Banten, Rabu (7/3). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 6 dari 6
Pukul Gong, Jokowi Resmi Buka Rapimnas HIPMI
Presiden Jokowi (kanan) didampingi Ketua Umum HIPMI Bahlil Lahadalia saat menghadiri Sidang Dewan Pleno II dan Rapimnas HIPMI di Tangerang, Rabu (7/3). Rapimnas dihadiri lebih dari 2.000 peserta dari 34 provinsi di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)