FOTO: Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 28 Des 2018, 13:15 WIB
Diterbitkan 28 Des 2018 13:15 WIB
Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf
Pascatsunami Selat Sunda, petugas terus memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau lewat seismograf di sebuah pos pengamatan di Carita, Banten.
Foto 1 dari 4
Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf
Petugas memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau lewat seismograf di sebuah pos pengamatan di Carita, Banten, Kamis (27/12). Petugas terus memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau pascatsunami Selat Sunda. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Foto 2 dari 4
Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf
Petugas memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau lewat seismograf di sebuah pos pengamatan di Carita, Banten, Kamis (27/12). Status Gunung Anak Krakatau dinaikkan dari waspada level II menjadi siaga level III. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Foto 3 dari 4
Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf
Petugas memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau lewat seismograf di sebuah pos pengamatan di Carita, Banten, Kamis (27/12). Naiknya status Gunung Anak Krakatau membuat radius bahaya diperluas menjadi 5 kilometer. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Foto 4 dari 4
Memantau Aktivitas Gunung Anak Krakatau Lewat Seismograf
Petugas memantau aktivitas Gunung Anak Krakatau lewat seismograf di sebuah pos pengamatan di Carita, Banten, Kamis (27/12). Peningkatan status Gunung Anak Krakatau lantaran masih berlangsung erupsi di kawah gunung. (AP Photo/Achmad Ibrahim)