FOTO: Petani Bogor Keluhkan Anjloknya Harga Singkong

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 23 Jun 2022, 14:09 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2019, 16:30 WIB
Harga Singkong
Petani singkong mengeluhkan harga singkong menurun drastis yang diduga karena pasokan melimpah.
Foto 1 dari 5
Harga Singkong
Sejumlah petani memanen singkong di kawasan Gunung Geulis, Bogor, Kamis (22/8/2019). Petani singkong mengeluhkan harga singkong sebagai bahan tapioka turun drastis di musim kemarau dari Rp 120 ribu/ pikul (70kg) menjadi Rp 60 ribu/pikul diduga akibat singkong yang melimpah. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 2 dari 5
Harga Singkong
Petani memanen singkong di kawasan Gunung Geulis, Bogor, Kamis (22/8/2019). Petani singkong mengeluhkan harga singkong sebagai bahan tapioka turun drastis di musim kemarau dari Rp 120 ribu/ pikul (70kg) menjadi Rp 60 ribu/pikul diduga akibat singkong yang melimpah. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 3 dari 5
Harga Singkong
Sejumlah petani memanen singkong di kawasan Gunung Geulis, Bogor, Kamis (22/8/2019). Petani singkong mengeluhkan harga singkong sebagai bahan tapioka turun drastis di musim kemarau dari Rp 120 ribu/ pikul (70kg) menjadi Rp 60 ribu/pikul diduga akibat singkong yang melimpah. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 4 dari 5
Harga Singkong
Sejumlah petani memanen singkong di kawasan Gunung Geulis, Bogor, Kamis (22/8/2019). Petani singkong mengeluhkan harga singkong sebagai bahan tapioka turun drastis di musim kemarau dari Rp 120 ribu/ pikul (70kg) menjadi Rp 60 ribu/pikul diduga akibat singkong yang melimpah. (merdeka.com/Arie Basuki)
Foto 5 dari 5
Harga Singkong
Sejumlah petani memanen singkong di kawasan Gunung Geulis, Bogor, Kamis (22/8/2019). Petani singkong mengeluhkan harga singkong sebagai bahan tapioka turun drastis di musim kemarau dari Rp 120 ribu/ pikul (70kg) menjadi Rp 60 ribu/pikul diduga akibat singkong yang melimpah. (merdeka.com/Arie Basuki)