FOTO: Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK

oleh Ferbian Pradolo, diperbarui 04 Sep 2019, 01:26 WIB
Diterbitkan 04 Sep 2019 01:26 WIB
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar resmi ditahan bersama Bupati Muara Enim Ahmad Yani terkait suap 16 proyek peningkatan pembangunan jalan.
Foto 1 dari 5
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/9/2019). Enim Elfin resmi di tahan bersama Bupati Muara Enim Ahmad Yani terkait suap 16 proyek peningkatan pembangunan jalan. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 2 dari 5
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/9/2019). Enim Elfin resmi di tahan terkait suap 16 proyek peningkatan pembangunan jalan di Kabupaten Muara Enim. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 3 dari 5
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/9/2019). Elfin diduga melanggar Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 13 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tipikor. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 4 dari 5
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/9/2019). Enim Elfin resmi di tahan bersama Bupati Muara Enim Ahmad Yani terkait suap 16 proyek peningkatan pembangunan jalan. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Foto 5 dari 5
Terjaring OTT, Kabid Elfin Muhtar Ditahan KPK
Kabid Pengembangan Jalan dan PPK di Dinas PUPR Kabupaten Muara Enim, Elfin Muhtar usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (3/9/2019). Enim Elfin resmi di tahan terkait suap 16 proyek peningkatan pembangunan jalan di Kabupaten Muara Enim. (merdeka.com/Dwi Narwoko)