Foto 1 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262251/original/001172000_1602176315-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-1.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 2 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262252/original/057997900_1602176315-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-2.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 3 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262253/original/022293600_1602176316-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-3.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 4 dari 10
Berita Terkait
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262254/original/081438700_1602176316-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-4.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Massa berkumpul saat aparat kepolisian berupaya membubarkan mereka di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 5 dari 10
Foto 6 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262256/original/002068100_1602176318-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-6.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 7 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262257/original/060237700_1602176318-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-7.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Seorang polisi saat berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 8 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262258/original/021275700_1602176319-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-8.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 9 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262259/original/076846900_1602176319-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-9.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Foto 10 dari 10
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3262260/original/034829800_1602176320-20201008-Pembubaran-Massa-Harmoni-10.jpg)
FOTO: Upaya Polisi Pukul Mundur Massa Ricuh di Harmoni
Aparat kepolisian berupaya membubarkan massa di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (8/10/2020). Polisi berhasil membubarkan unjuk rasa ricuh yang dilakukan massa penolak UU Cipta Kerja dengan tembakan gas air mata dan watercanon. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
More News
-
Berita Foto Lebih Dekat dengan Pemeran Utama Film Gundik
-
Berita Foto Potret Indah Permatasari dan Naka Beri Kado Spesial di Ultah Arie Kriting ke-40
-
Berita Foto Melemahnya Nilai Tukar Rupiah Gerus Keuntungan Pelaku UMKM
-
Berita Foto Desak Israel Hentikan Serangan, Ribuan Orang di Pakistan Turun ke Jalan
Tag Terkait