FOTO: Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam

oleh Johan Fatzry, diperbarui 08 Des 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 08 Des 2020 10:00 WIB
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Dewan Promosi Pariwisata Malaysia pada Senin (7/12) mengatakan jumlah kedatangan turis ke negara itu selama periode Januari-September tahun ini merosot 78,6 persen menjadi 4,3 juta dari 20,1 juta tahun lalu akibat penyebaran COVID-19 yang memukul sektor pariwisata.
Foto 1 dari 5
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Pemandangan sepi kawasan Bukit Bintang, yang biasanya ramai menjadi tujuan wisata, di Kuala Lumpur, Malaysia (7/12/2020). Dewan Promosi Pariwisata Malaysia mengatakan jumlah kedatangan turis ke negara itu selama periode Januari-September tahun ini merosot. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Foto 2 dari 5
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Suasana pusat perbelanjaan di Bukit Bintang, yang biasanya ramai menjadi tujuan wisata, di Kuala Lumpur (7/12/2020). Selama periode Januari-September tahun ini sektor pariwisata merosot 78,6 persen menjadi 4,3 juta dari 20,1 juta tahun lalu akibat penyebaran COVID-19. (Xinhua/Chong Voon Chung)
Foto 3 dari 5
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Orang-orang tampak mengenakan masker saat berjalan di pintu masuk sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Bukit Bintang, yang biasanya ramai menjadi tujuan wisata, di Kuala Lumpur, Malaysia (7/12/2020). (Xinhua/Chong Voon Chung)
Foto 4 dari 5
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Situasi sepi pengunjung terlihat di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Bukit Bintang, yang biasanya ramai menjadi tujuan wisata, di Kuala Lumpur, Malaysia (7/12/2020). (Xinhua/Chong Voon Chung)
Foto 5 dari 5
Akibat Penyebaran COVID-19, Pariwisata di Malaysia Merosot Tajam
Suasana pusat perbelanjaan di Bukit Bintang, yang biasanya ramai menjadi tujuan wisata, di Kuala Lumpur (7/12/2020). Dewan Promosi Pariwisata Malaysia mengatakan jumlah kedatangan turis ke negara itu selama periode Januari-September tahun ini merosot. (Xinhua/Chong Voon Chung)