WHO Imbau China untuk Merilis Lebih Banyak Informasi COVID-19

oleh Arny Christika Putri, diperbarui 17 Jan 2023, 06:15 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2023, 07:05 WIB
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi.
Foto 1 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Pengunjung berkeliling di gang perbelanjaan dekat Danau Houhai yang memajang lentera dan dekorasi Tahun Baru Imlek di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 2 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Warga menikmati berseluncur di Danau Houhai yang membeku di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 3 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Pengunjung berkeliling di gang perbelanjaan dekat Danau Houhai yang memajang lentera dan dekorasi Tahun Baru Imlek di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 4 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Perempuan bermasker mengambil foto saat pengunjung melewati lentera di gang perbelanjaan dekat Danau Houhai untuk merayakan Tahun Baru Imlek di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 5 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Warga menikmati berseluncur di Danau Houhai yang membeku dan padat di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 6 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Warga menikmati hari yang cerah di Danau Houhai yang membeku di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)
Foto 7 dari 7
WHO mengimbau China untuk merilis lebih banyak informasi COVID-19
Para perempuan berjalan di bawah lentera merah yang digantung di gang perbelanjaan dekat Danau Houhai untuk merayakan Tahun Baru Imlek di Beijing, Senin, 16 Januari 2023. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengimbau China untuk terus merilis informasi tentang gelombang infeksi COVID-19 setelah pemerintah mengumumkan hampir 60.000 kematian sejak awal Desember menyusul keluhan selama berminggu-minggu karena gagal memberi tahu dunia apa yang terjadi. (AP Photo/Andy Wong)