BPS Catat Inflasi April 2023 Tembus 4,33 Persen

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 04 Mei 2023, 14:08 WIB

Diterbitkan 04 Mei 2023, 14:05 WIB

BPS Catat Inflasi April 2023 Tembus 4,33 Persen

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi domestik pada April 2023 naik mencapai 4,33 persen secara tahunan. Inflasi pada April secara bulanan sebesar 0,33 persen atau lebih tinggi dibandingkan pada Maret yang berada di level 0,18 persen. Kenaikan inflasi ini dipengaruhi oleh sektor transportasi yang mencatatkan inflasi sebesar 0,84 persen memberikan andil 0,1 persen terhadap inflasi nasional. Hal ini tentunya tidak lepas dari mobilitas masyarakat yang tinggi selama arus mudik dan balik pada Lebaran 2023.

Foto 1 dari 8

Aktivitas warga bantaran kali dengan latar belakang gedung perkantoran di Jakarta, Kamis (4/5/2023). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi domestik pada April 2023 naik mencapai 4,33 persen secara tahunan. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 2 dari 8

Inflasi pada April secara bulanan sebesar 0,33 persen atau lebih tinggi dibandingkan pada Maret yang berada di level 0,18 persen. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 3 dari 8

Kenaikan inflasi ini dipengaruhi oleh sektor transportasi yang mencatatkan inflasi sebesar 0,84 persen memberikan andil 0,1 persen terhadap inflasi nasional. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Hal ini tentunya tidak lepas dari mobilitas masyarakat yang tinggi selama arus mudik dan balik pada Lebaran 2023. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 5 dari 8

Menurut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, capaian inflasi yang relatif terkendali tersebut juga menempatkan posisi Indonesia pada peringkat 145 dari 186 negara di dunia dalam pengendalian inflasi. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 6 dari 8

Hal itu juga menempatkan Indonesia pada peringkat 8 dari 20 negara G20 dalam konteks inflasi terendah. Sementara di tingkat ASEAN, Indonesia berada di peringkat 6 tingkat inflasi terendah. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 7 dari 8

Mendagri mengajak daerah-daerah dengan kondisi inflasi rendah agar dapat menjaga capaiannya tersebut dan terus memastikan angka inflasi tetap terkendali. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Foto 8 dari 8

Sedangkan daerah dengan angka inflasi tinggi didorong agar melakukan evaluasi serta melakukan terobosan dan inovasi untuk mengendalikan angka inflasi. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)