Polisi Gelar Olah TKP Pasca Kebakaran Museum Nasional

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 17 Sep 2023, 14:33 WIB

Diterbitkan 17 Sep 2023, 15:05 WIB

Polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mencari penyebab kebakarab Museum Nasional. Sementara itu, pengurus Museum Nasional menuturkan museum akan tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Foto 1 dari 9

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan untuk menyelidiki penyebab kebakaran di Museum Nasional, Jakarta, Minggu (17/9/2023). Kebakaran melanda Musem Nasional pada Sabtu, 16 September 2023 malam. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 2 dari 9

Polisi langsung bergerak pascakebakaran Museum Nasional Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 3 dari 9

Polisi menggelar olah TKP untuk mencari penyebab kebakaran tersebut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 4 dari 9

Berita Terkait

Pengurus Museum Nasional menuturkan museum akan tutup hingga pemberitahuan lebih lanjut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 5 dari 9

Bakal ada proses pengembalian bagi masyarakat yang sudah membeli tiket masuk Museum Nasional seperti disampaikan Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (BLU MCB) Ahmad Mahendra. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 6 dari 9

"Karena keadaan kahar ini, tiket yang telah dibeli akan dikembalikan. Informasi lebih lanjut mengenai proses pengembalian dana akan disampaikan segera setelah kami memiliki panduan yang lebih jelas," terang Mahendra. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 7 dari 9

Penutupan Museum Nasional selain untuk memperbaiki ruangan yang terdampak juga demi keselamatan pengunjung. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 8 dari 9

"Kami mohon pengertian dari masyarakat atas langkah yang kami ambil. Tujuannya adalah untuk memastikan keselamatan dan keamanan pengunjung," kata Mahendra dalam keterangan resmi pada Minggu, 17 September 2023. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Foto 9 dari 9

Selain Puslabfor, terlihat satu mobil PLN dan satu mobil pemadam kebakaran dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta juga disiagakan di lokasi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)