Peringatan Sebulan Serangan Berdarah Hamas ke Israel di Tel Aviv

oleh Arnaz Sofian, diperbarui 08 Nov 2023, 13:05 WIB

Diterbitkan 08 Nov 2023 13:05 WIB

Warga Israel memperingati satu bulan serangan berdarah lintas batas oleh militan Hamas ke Israel. Serangan lintas batas Hamas yang menewaskan 1.400 orang dan 240 orang diculik, sebagian besar warga negara Israel, memicu perang yang berkecamuk selama sebulan terakhir.

Foto 1 dari 8

Dua warga berdoa di samping lilin yang menyala untuk menandai peringatan satu bulan serangan berdarah lintas batas oleh militan Hamas pada 7 Oktober 2023 di Tel Aviv, Israel, Selasa (7/11/2023). Serangan lintas batas Hamas yang menewaskan 1.400 orang dan 240 orang diculik, sebagian besar warga negara Israel, memicu perang yang berkecamuk selama sebulan terakhir. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 2 dari 8

Pasukan Israel dan milisi di Palestina, Hamas, berperang sejak 7 Oktober hingga sekarang. Imbas pertempuran ini, puluhan ribu orang dari dua negara itu tewas. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 3 dari 8

Komunitas dan organisasi internasional ramai-ramai menyerukan gencatan senjata sesegera mungkin. Namun seruan tersebut belum terlaksana hingga saat ini. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 4 dari 8

Berita Terkait

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga berulang kali mengingatkan soal bencana kemanusiaan jika perang terus berlanjut. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 5 dari 8

Menurut laporan Al Jazeera, korban tewas imbas serangan Israel di Gaza mencapai 10.022. Dari jumlah tersebut, 4.104 di antaranya merupakan anak-anak. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 6 dari 8

Sementara itu, korban tewas akibat serangan Hamas ke Israel mencapai lebih dari 1.400 orang. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 7 dari 8

Dewan Keamanan PBB, yang salah satu tugasnya menjaga perdamaian dunia, panen kritik usai gagal mengeluarkan pernyataan bersama atau resolusi terkait perang Hamas-Israel. (AP Photo/Oded Balilty)

Foto 8 dari 8

Israel enggan melakukan gencatan senjata sebelum para tahanan yang disebut disandera Hamas dibebaskan. Amerika Serikat (AS) selaku sekutu dekat Israel juga menyatakan hal serupa. (AP Photo/Oded Balilty)