Pasca-Gempa Tuban, Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 23 Mar 2024, 06:05 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2024 06:05 WIB
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Setelah sempat dievakuasi ke luar gedung, pasien di Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair) Surabaya telah kembali masuk ke kamar perawatan. Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik Unair Martha Kurnia Kusumawardani di Surabaya mengatakan Evakuasi pasien dari gedung rumah sakit merupakan prosedur baku yang dilakukan RS Unair apabila terjadi gempa. Sekitar, 160 pasien baik dewasa maupun anak-anak dievakuasi ke luar gedung RS Unair akibat guncangan gempa berkekuatan magnitudo 6,5 yang terjadi di 130 kilometer timur laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Foto 1 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Para pasien menerima perawatan medis setelah dievakuasi dari rumah sakit Universitas Airlangga di Surabaya pada tanggal 22 Maret 2024. (JUNI KRISWANTO/AFP)
Foto 2 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Setelah sempat dievakuasi ke luar gedung, pasien di Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair) Surabaya telah kembali masuk ke kamar perawatan. (JUNI KRISWANTO/AFP)
Foto 3 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Evakuasi pasien dari gedung rumah sakit merupakan prosedur baku yang dilakukan RS Unair apabila terjadi gempa. (JUNI KRISWANTO/AFP)
Foto 4 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Langkah ini untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, terutama pada pasien. (JUNI KRISWANTO/AFP)
Foto 5 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 6,5 terjadi di 130 kilometer timur laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur. (JUNI KRISWANTO/AFP)
Foto 6 dari 6
Pasien di RS Unair Kembali ke Ruang Perawatan
Sekitar, 160 pasien baik dewasa maupun anak-anak dievakuasi ke luar gedung RS Unair. (JUNI KRISWANTO/AFP)