HEADLINE HARI INI

Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan Pasar Mingguan di Islamabad

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 10 Jul 2024, 18:15 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2024 18:15 WIB
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran besar menghanguskan sebuah pasar mingguan di ibu kota Pakistan, Islamabad, pada tanggal 10 Juli 2024. Asap hitam membumbung tinggi terlihat dari kejauhan. Lebih dari 100 toko ludes terbakar. Belum ada laporan lanjutan dari pihak berwenang setempat terkait jumlah kerugian dan korban.
Foto 1 dari 6
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Pengendara melintas di sebuah jalan ketika asap membumbung dari kebakaran yang terjadi di sebuah pasar mingguan di Islamabad pada tanggal 10 Juli 2024. (Aamir Qureshi/AFP)
Foto 2 dari 6
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran besar menghanguskan sebuah pasar mingguan di ibu kota Pakistan, Islamabad, pada tanggal 10 Juli 2024. (Aamir Qureshi/AFP)
Foto 3 dari 6
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Asap hitam membumbung tinggi terlihat dari kejauhan. (Aamir Qureshi/AFP)
Foto 4 dari 6
Berita Terkait
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Lebih dari 100 toko ludes terbakar. (Aamir Qureshi/AFP)
Foto 5 dari 6
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Petugas pemadam terus berupaya untuk melakukan pemadaman dan pendinginan di kawasan tersebut. (Aamir Qureshi/AFP)
Foto 6 dari 6
Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Kebakaran Besar Luluh Lantakkan 100 Kios di Islamabad

Belum ada laporan lanjutan dari pihak berwenang setempat terkait jumlah kerugian dan korban. (Aamir Qureshi/AFP)