Serangan Udara Israel Hantam Apartemen di Beirut, Dua Orang Tewas

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 30 Sep 2024, 10:00 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2024 10:00 WIB
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Dua orang dikabarkan tewas dalam serangan Israel di wilayah Beirut pada 30 September 2024. Salah satu sumber keamanan Lebanon mengatakan, sebuah pesawat tak berawak Israel menargetkan sebuah apartemen milik dua anggota kelompok Islamis Lebanon, Jamaah Islamiyah. Data Pusat Kementerian Kesehatan Masyarakat Lebanon menyebutkan, sepanjang Minggu (29/9/2024), serangan Israel ke Lebanon telah menewaskan 105 orang dan 359 lainnya luka. Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati pada Minggu (29/9/2024) mengatakan jumlah pengungsi karena serangan Israel diperkirakan mencapai satu juta orang.
Foto 1 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Petugas pemadam kebakaran berkumpul di lokasi gedung apartemen yang terkena serangan udara Israel di distrik Cola, Beirut, 30 September 2024. (Fadel ITANI/AFP)
Foto 2 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Dua orang dikabarkan tewas dalam serangan Israel di wilayah Beirut pada 30 September 2024. (Fadel ITANI/AFP)
Foto 3 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Salah satu sumber keamanan Lebanon mengatakan, sebuah pesawat tak berawak Israel menargetkan sebuah apartemen milik dua anggota kelompok Islamis Lebanon, Jamaah Islamiyah. (Fadel ITANI/AFP)
Foto 4 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Data Pusat Kementerian Kesehatan Masyarakat Lebanon menyebutkan, sepanjang Minggu (29/9/2024), serangan Israel ke Lebanon telah menewaskan 105 orang. (Fadel ITANI/AFP)
Foto 5 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Sementara 359 orang lainnya luka akibat serangan di penjuru Lebanon hanya dalam sehari. (Fadel ITANI/AFP)
Foto 6 dari 6
Serangan Udara Israel Hantam Apartemen, Dua Orang Tewas
Serangan Israel membuat warga Lebanon harus meninggalkan tempat tinggal mereka. Perdana Menteri Lebanon, Najib Mikati pada Minggu (29/9/2024) mengatakan jumlah pengungsi karena serangan Israel diperkirakan mencapai satu juta orang. (Fadel ITANI/AFP)