Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 09 Okt 2024, 14:30 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2024 14:30 WIB
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Simulasi Evakuasi Mandiri
Ribuan siswa dan peserta didik mengikuti kegiatan simulasi evakuasi mandiri di kawasan Blang Padang dan Museum Tsunami, Rabu (9/10/2024). Kegiatan ini dalam rangka bulan Pengurangan Resiko Bencana. Para siswa melakukan simulasi terkait apa saja yang harus dilakukan ketika sewaktu-waktu terjadi bencana gempa bumi dan tsunami.
Foto 1 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Para siswa saat ambil bagian dalam latihan gempa bumi dalam acara simulasi evakuasi mandiri dalam rangka peringatan bulan pengurangan risiko bencana di Banda Aceh, Rabu (9/10/2024). (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 2 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Ribuan siswa dan peserta didik mengikuti kegiatan simulasi evakuasi mandiri di kawasan Blang Padang dan Museum Tsunami, Rabu (9/10/2024). (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 3 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Kegiatan ini dalam rangka bulan Pengurangan Resiko Bencana. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 4 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Para siswa melakukan simulasi terkait apa saja yang harus dilakukan ketika sewaktu-waktu terjadi bencana gempa bumi dan tsunami. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 5 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Kegiatan simulasi diawali dengan simulasi gempa bumi dan bunyi sirine peringatan terjadinya tsunami. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)
Foto 6 dari 6
Bulan Pengurangan Resiko Bencana, Ribuan Siswa di Aceh Berlatih Evakuasi Mandiri
Para siswa melindungi kepala mereka dan diarahkan berlindung dari gedung-gedung yang dapat runtuh serta berlari ke atap Museum Tsunami Aceh. (CHAIDEER MAHYUDDIN/AFP)