Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 02 Des 2024, 16:35 WIB
Diterbitkan 02 Des 2024, 16:35 WIB
Lima Bulan Beruntun, Harga Minyak Goreng Alami Inflasi
Harga minyak goreng mengalami inflasi secara beruntun dalam lima bulan terakhir. Rata-rata harga minyak goreng pada November 2024 berada dikisaran Rp 20.000 per kg atau naik 2,2%. Hal tersebut membuat komoditas ini berkontribusi terhadap tingkat inflasi umum dan inti. Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat inflasi bulanan dan tahunan pada November 2024 masing-masing 0,3 persen dan 1,55 persen. Komoditas utama yang berkontribusi terhadap inflasi bulanan tersebut diantaranya bawang merah, tomat, emas perhiasan, daging ayam ras, dan minyak goreng.
Foto 1 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Pedagang menata minyak goreng yang akan di jual di Jakarta, Senin (2/12/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 2 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Harga minyak goreng mengalami inflasi secara beruntun dalam lima bulan terakhir. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 3 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Hal tersebut membuat komoditas berbahan baku dalam negeri itu berkontribusi terhadap tingkat inflasi umum dan inti. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 4 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Rata-rata harga minyak goreng pada November 2024 berada dikisaran Rp 20.000 per kg atau naik 2,2%. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 5 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat inflasi bulanan dan tahunan pada November 2024 masing-masing 0,3 persen dan 1,55 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 6 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Komoditas utama yang berkontribusi terhadap inflasi bulanan tersebut diantaranya bawang merah, tomat, emas perhiasan, daging ayam ras, dan minyak goreng. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Foto 7 dari 7
Lima Bulan Beruntun, Minyak Goreng Alami Inflasi
Inflasi Indonesia diperkirakan merangkak pada November 2024 seiring naiknya sejumlah bahan pokok dan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)