Tak Ada Jembatan, Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah

oleh Helmi Fithriansyah, diperbarui 15 Apr 2025, 11:37 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2025, 11:30 WIB
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Tidak adanya jembatan, memaksa para pelajar dari berbagai tingkat sekolah menyeberangi Sungai Cihideung untuk menuju sekolah mereka masing-masing. Setiap harinya, para pelajar ini harus menempuh jalur yang tidak biasa, salah satunya dengan melintasi Sungai Cihideung yang membentang di antara dua kecamatan. Dua kecamatan tersebut adalah Dramaga dan Ciampea atau tepatnya di Kampung Sempur Lebak, RT 01 RW 04, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ketika menyeberangi sungai, para siswa harus berjalan hati-hati. Mereka harus mengangkat tinggi-tinggi tas sekolah dan sepatu agar tidak basah terkena air sungai. Dan, ketika hujan deras dan Sungai Cihideung meluap, para siswa terpaksa harus mengurungkan niat untuk berangkat ke sekolah. Salah satu pelajar berharap pemerintah setempat untuk segera membangun jembatan di daerah tersebut. Sebelumnya, para pelajar juga harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dari tempat tinggal mereka untuk menuju sekolah-sekolah , seperti SD Negeri 4 Petir, SMP Adi Bangsa, hingga SMP PGRI Cikupa.
Foto 1 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Sejumlah pelajar Sekolah Dasar (SD) menyeberangi sungai Cihideung untuk menuju sekolah mereka di Kampung Sempur, Kabupatan Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/4/2025). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 2 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Tidak adanya jembatan di kampung tersebut, memaksa para pelajar dari berbagai tingkat sekolah menyeberangi Sungai Cihideung untuk menuju sekolah mereka masing-masing. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 3 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Sebelumnya, para pelajar juga harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dari tempat tinggal mereka untuk menuju sekolah-sekolah , seperti SD Negeri 4 Petir, SMP Adi Bangsa, hingga SMP PGRI Cikupa. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 4 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Setiap harinya, para pelajar ini harus menempuh jalur yang tidak biasa, salah satunya dengan melintasi Sungai Cihideung yang membentang di antara dua kecamatan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 5 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Dua kecamatan tersebut adalah Dramaga dan Ciampea atau tepatnya di Kampung Sempur, RT 01 RW 04, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 6 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Ketika menyeberangi sungai, para siswa harus berjalan hati-hati. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 7 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Mereka harus mengangkat tinggi-tinggi tas sekolah dan sepatu agar tidak basah terkena air sungai. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 8 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Dan, ketika hujan deras dan Sungai Cihideung meluap, para siswa terpaksa harus mengurungkan niat untuk berangkat ke sekolah. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 9 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Salah satu pelajar berharap pemerintah setempat untuk segera membangun jembatan di daerah tersebut. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Foto 10 dari 10
Pelajar di Bogor Terpaksa Seberangi Sungai Menuju Sekolah
Beberapa pelajar Sekolah Dasar (SD) Negeri 04 Kampung Sempur Lebak, Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat memakai sepatu mereka sebelum masuk halaman sekolah setelah sebelumnya menyeberangi Sungai Cihideung. (Liputan6.com/Herman Zakharia)