Usai Pasha Ungu, Giliran Aldi Taher Deklarasi Jadi Balon Wagub Sulteng

Liputan6.com, Palu - Pilkada tahun 2020 di Sulawesi Tengah sepertinya akan menjadi ajang “rebutan” pemilih di antara para artis. Setelah Pasha Ungu berniat maju sebagai bakal calon wakil gubernur, giliran Aldi Taher yang menyatakan niat serupa mendampingi Rusli Baco Dg Palabbi.

Aldi Taher menyatakan keseriusannya berkompetisi di Pilkada Sulawesi Tengah dalam acara deklarasi bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah di Kota Palu pada Jumat malam (17/7/2020). Pesinetron kelahiran tahun 1983 itu digaet Rusli Daeng Palabbi sebagai wakilnya.

Dalam kesempatan itu Aldi mengaku niatnya maju pada Pilkada Sulteng karena dorongan memberi kontribusi pada masyarakat.

Mantan suami Dewi Persik itu juga terang-terangan bilang kesuksesan Pasha Ungu menjadi Wakil Wali Kota Palu yang juga berniat maju menjadi wakil gubernur turut memantapkan tekadnya.

“Sebelumnya sudah ada Pasha di sini, sekarang saya siap ikhtiar dengan dia,” kata Aldi Taher.

Dia mengetakan, sebelum membulatkan tekad untuk menjadi bakal calon Wakil Gubernur Sulteng, Aldi Taher dan Rusli Daeng Palabbi sudah berdiskusi banyak tentang Sulawesi Tengah saat bertemu di Jakarta.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Walau sebelumnya gagal di Pilkada Sumatra Barat, Aldi mengaku banyak mengambil pelajaran dari hal tersebut dan menganggapnya sebagai proses berjuang.

“Di Sumbar saya memang gagal, tapi itu bagian dari ikhtiar,” katanya.

Sementara itu Rusli Baco Daeng Palabbi mengungkapkan, pilihannya menggandeng Aldi lantaran dinilainya punya keinginan yang sama untuk memajukan Sulteng, terutama sektor UMKM kreatif. Aldi juga dinilainya mampu menjaring suara dari kalangan milenial.

“Kami sudah berdiskusi sebelum ini dan deklarasi ini adalah bukti keseriusan kami,” ujar Rusli yang juga masih menjabat Wakil Gubernur Sulteng itu.

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur itu sendiri diketahui belum memegang dukungan dari partai. Mengenai itu Rusli bilang dirinya terus menjalin komunikasi dengan pihak lain hingga waktu pendaftaran di KPU nanti.

“Sejauh ini baru kami dan satu pasangan lain yang terang-terangan deklarasi. Ini proses dinamis yang harus dilakukan dengan kerja keras,” ujar Rusli.