Produsen Sari Roti Cetak Penjualan Rp 1,92 Triliun di Semester I 2024, Labanya Berapa?

Penjualan Sari Roti dari wilayah Tengah mencapai Rp 1,01 triliun dan tetap menjadi kontributor terbesar dari bisnis Nippon Indosari Corpindo.

oleh Arthur Gideon diperbarui 19 Jul 2024, 19:26 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2024, 19:19 WIB
Sari Roti
Sari Roti. (Foto: sariroti.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) mencatatkan kinerja baik di paruh pertama 2024. produsen Sari Roti ini dengan membukukan Penjualan sebesar Rp 1,92 triliun atau setara kenaikan 5,5% YoY.

Dikutip dari keterangan tertulis ROTI, Jumat (19/7/2024), dengan penjualan tersebut maka perolehan laba Nippon Indosari Corpindo periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk sebesar Rp 145 miliar.

Angka ini tumbuh 22% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Penjualan dari wilayah Tengah mencapai Rp 1,01 triliun dan tetap menjadi kontributor terbesar dari bisnis Nippon Indosari Corpindo.

Namun, menarik untuk dicermati Penjualan di wilayah Barat dan Timur yang meraih Rp 909 miliar dengan berhasil mencapai tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi yaitu 12,2% YoY.

Hal ini sejalan dengan strategi ekspansi bisnis yang telah dilakukan oleh Perseroan dengan membangun pabrik-pabrik di antaranya Batam, Gresik, Balikpapan dan Banjarmasin.

Serta didukung oleh perluasan distribusi pada kanal modern dan tradisional, melalui penambahan titik penjualan menjadi lebih dari 93.000 yang tersebar di seluruh Indonesia.

Untuk memenuhi permintaan produk-produk roti dan kue yang terus bertumbuh, Perseroan akan meningkatkan kapasitas produksi dengan menyelesaikan pembangunan pabrik ke-15 di Pekanbaru yang ditargetkan beroperasi pada akhir tahun 2024.

Produsen Sari Roti Tebar Dividen 2023 Rp 500 Miliar

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), Rabu (3/4/2024). (Foto: Nippon Indosari Corpindo)
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI), Rabu (3/4/2024). (Foto: Nippon Indosari Corpindo)

Sebelumnya,  PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) yang dikenal sebagai produsen roti massal pertama dan terbesar di Indonesia dengan merek "Sari Roti” dan "Sari Kue" akan membagikan dividen tunai Rp 500 miliar.

Keputusan pembagian dividen untuk tahun buku 2023 telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu (3/4/2024).

Adapun dividen Nippon Indosari Corpindo yang akan dibagikan kepada pemegang saham itu setara Rp87,67 per saham.

"Bila sejenak membandingkan nilai dividen tunai dengan harga penutupan ROTI kemarin pada Rp1.180 maka dividend yield mencapai 7,5%. Hal ini merupakan bentuk apresiasi tertinggi atas dukungan dan loyalitas seluruh Pemegang Saham.

Sesuai jadwalnya dividen akan dibayarkan pada tanggal 26 April 2024,” ujar Direktur PT Nippon Indosari Corpindo Tbk, Arlina Sofia seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 3 April 2024.

 

Persetujuan Laba Rugi

Selain memberikan persetujuan penggunaan laba bersih, RUPST juga telah menyetujui beberapa keputusan penting lainya, yaitu persetujuan atas laporan direksi perseroan mengenai jalannya produsen sari roti yang berakhir pada 31 Desember 2023, serta menyetujui Pengesahan Neraca dan Penghitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya