Kim Hyun Joong Lakukan Tes DNA untuk Buktikan Benihnya

Liputan6.com, Seoul: Kabar tak sedap selalu menghampiri Kim Hyun Joong. Setelah sempat dilaporkan ke pihak yang berwajib akibat pengaiayaan yang dilakukannya terhadap seorang wanita yang menjadi kekasihnya, Kim Hyun Joong kini dilaporkan telah menjadi seorang ayah. Wanita yang sama yang melaporkan personel SS501 itu hamil dan telah melahirkan anak, buah dari `benih` Kim Hyun Joong.

"Nyonya Choi telah melahirkan di Rumah Sakit B pada awal bulan ini," ujar pengacara pribadi wanita yang hanya disebutkan identitasnya dengan Choi, Sun Jong Moon pada Dispatch melalui telepon.

Baca juga: Sempat Dirahasiakan, Kim Hyun Joong Ternyata Telah Jadi Ayah

Namun Kim Hyun Joong tak serta merta menerima kehadiran sang anak. Kim Hyun Joong sempat mengungkapkan akan bertanggung jawab jika anak tersebut memang darah dagingnya.

Kim Hyun Joong pun dilaporkan akan melakukan tes DNA untuk mengetahui kebenaran yang ada. Namun wanita yang bernama Choi menolak tes DNA yang dilakukan Kim Hyun Joong jika sang artis hanya mengirimkan sample-nya saja, diwartakan Nate, Kamis (17/9/2015)

.

Choi mengisyaratkan tak percaya kepada Kim Hyun Joong jika hanya melalui sample saja. Choi berharap Kim Hyun Joong benar-benar datang bersama untuk melakukan tes DNA.

Namun pihak Kim Hyun Joong membeberkan bukti jika pemeran drama Playful Kiss itu telah melakukan tes DNA. Bukti berupa foto selfie yang dilakukan Kim Hyun Joong dengan seorang dokter yang melakukan tes. Hal itu dianggap sebagai sebuah bukti konkret.

Skandal yang dialami Kim Hyun Joong pun menjadi pembicaraan Netizen. Mereka berharap Kim Hyun Joong dan Choi bisa menyelesaikan masalah diantra kedunya dengan baik demi kebaikan buah hati.

"Wanita itu hanya ingon Kim Hyun Joong izin dari wamil untuk melakukan tes DNA. Selama ini, Kim Hyun Joong hanya berkoar-koar meminta tes DNA melalui sample yang ia kirim. Bagaimana jika Kim Hyun Joong memberikan DNA orang lain?" tulis pengguna [+13, -2].

"Lebih baik masalah ini diselesaikan dengan pihak ketiga. Tak ada masalah jika meminta bantuan pengadilan atau pihak berwajib setempat," tambah pengguna . [+433, -11].

(Des/Adt)