Liputan6.com, Jakarta - Terry Shahab baru saja memberikan kabar gembira soal pernikahan dengan pria keturunan Arab bernama Fikri. Namun, di balik kisah bahagianya tersebut, ada sepenggal cerita menarik dari pernikahan yang digelar pada 17 September 2017.
Awalnya, Terry mengaku tidak menyangka hubungannya dengan Fikri akan berujung ke pelaminan. Pasalnya, keduanya mengaku hanya bersahabat.
Advertisement
Baca Juga
"Kami memang benar-benar enggak nyangka bisa sampai sekarang ini. Kami sudah melangkah (ke pernikahan), karena awalnya kami bersahabat. Sahabat, akhirnya justru orangtua kami berdua mengira kami pacaran. Akhirnya di situ kami mempertimbangkan, kenapa tidak," kata Terry, saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (25/9/2017).
"Berarti kan orangtua kami merestui, dan kebetulan Terry juga pernah nyanyiin 'Cinta Tanpa Restu', based on true story. Jadi, kenapa enggak Terry coba jalanin yang direstui sama orangtua. Long distance-nya untuk persiapan sampai nikah itu cuma tiga bulan," ujar Terry.
Selain itu, masih ada lagi satu kisah mengharukan dari pernikahannya tersebut. Yaitu saat kondisi ayah dari Terry dan Fikri. Perlu diketahui, keduanya sedang mengidap penyakit yang cukup serius. Terry pun sempat mengkhawatirkan kondisi orangtuanya menjelang hari bahagianya tersebut.
"Kami sebenarnya agak deg-degan karena orangtua kami. Abah saya sakit kanker, abahnya Fikri sakit stroke. Jadi itu dua-duanya penyakit yang kami enggak bisa bayangkan di hari H akan seperti apa," kata Terry lagi.
Namun pada akhirnya, acara berjalan dengan lancar tanpa kendala apa pun. "Alhamdulillah dari deg-degannya itu Allah kasih balasan Fikri lancar mengucapkan ijab kabulnya, masyaallah. Acara juga walaupun sederhana tapi hangat, jadi suasananya alhamdulillah lancar," kata Terry.