Menu
Explore

Liputan6

Kanal

kontakkebijakan privasi

Kumpulan artikel Bayi Blora

Unggahan akun Burhan F-four ke grup Facebook 'info Gilimanuk bersatu' pada Selasa (8/9/2020) itu sudah dihapus. Dalam video itu disebut seorang bayi tidak mendapat penanganan cepat karena harus menjalani rapid test terlebih dahulu.
Tangkapan Layar sebuah unggahan akun bernama Burhan F-four meminta maaf di media sosial soal bayi diduga korban rapid test dan meninggal di Cepu, Blora, Jawa Tengah (Liputan6.com/Ahmad Adirin)
Nasib Pengunggah Video Viral Bayi Meninggal karena Harus Rapid Test di Blora
Dinas Kesehatan Kabupaten Blora (Liputan6.com/Ahmad Adirin)
Menguak Kebenaran Kabar Viral Bayi Meninggal Karena Harus Rapid Test di Blora
Tangkapan Layar sebuah unggahan akun media sosial soal bayi diduga korban rapid test dan meninggal di Cepu, Blora (Liputan6.com/Ahmad Adirin)
Viral Video Bayi Meninggal karena Harus Rapid Test di Blora
Loading