Kebakaran Hebat
Kebakaran hebat terjadi Gedung Cyber Kuningan, di Jalan Kuningan Jakarta Selatan (Jaksel), pada Kamis (2/12/2021) sekitar pukul 12.25 WIB. Sumber api berasal dari lantai 2 di ruang server.
Lokasi kebakaran merupakan salah satu area kerja Bursa Efek Indonesia (BEI), yang berlokasi di luar gedung BEI, SCBD Sudirman. Kobaran api tidak terlalu besar, namun asap menyelimuti berbagai ruangan.
Gedung Cyber 1 menjadi lokasi sejumlah perusahaan teknologi beropasi, mulai dari penyedia web hosting, perusahaan software, penyedia jasa internet hingga perusahaan keamanan siber.
Dari kebakaran tersebut, perusahaan menghadapi situasi force majeure. Di mana, data center di Gedung Cyber Mampang, mengalami kebakaran yang mengakibatkan jaringan data beberapa sekuritas.
Layanan Terganggu
Kebakaran di Gedung Cyber Kuningan tersebut, ikut berimbas pada beberapa layanan. Salah satunya adalah Indo Premier Sekuritas, dengan aplikasi IPOT yang mengumumkan, layanannya masih terganggu dan belum dapat digunakan sementara waktu.
Selain Indo Premier Sekuritas, layanan lain yang juga mengumumkan terjadi gangguan dalam bertransaksi adalah Ajaib Investasi. Sementara untuk penyedia layanan hosting, perusahaan yang sempat mengumumkan terjadinya masalah adalah Niagahoster.
Korban Jiwa
Ada sebanyak 22 unit mobil telah dikerahkan ke lokasi, dengan mengerahkan sebanyak 100 personel pemadam kebakaran. Mereka berusaha memadamkan Gedung Cyber Kuningan Jaksel, yang sudah berselimut asap tebal.
Dari insiden tersebut, ada dua orang korban jiwa. Korban meninggal dunia, yakni pengunjung gedung berinisial MRK (18) dan SF (19). MRK meninggal dunia di lokasi, sedangkan SF meninggal dunia ketika dibawa ke RSUD Mampang Jakarta.
Lalu, ada dua orang karyawan di lantai 2, yang ditemukan petugas dalam kondisi pingsan. Kedua orang tersebut, langsung dievakuasi dan dirawat di ruang perawatan RSUD Mampang Jakarta.