Ketua Umum PHRI menyampaikan bahwa pemalsuan data ini terjadi di wilayah Indonesia.Mereka yang sudah melaporkan kejadian adalah PHRI Sumatera Barat, Riau, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan dan lain sebagainya.