ANRI mengajukan lima documentary heritage atau warisan dokumenter ke UNESCO. Kelima warisan dokumenter yang diajukan itu meliputi arsip Kartini dan perjuangan gender, arsip pembentukan ASEAN, arsip Hamzah Fansuri, arsip tarian Pura Mangkunegaran, dan arsip Sanghyang Siksa Kandang Karesiang.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4859139/original/018397000_1718019070-IMG_3890.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2955226/original/094345100_1572522871-Logo_UNESCO__kredit_UNESCO_.jpg){kind=logo}
