Liputan6.com, Jakarta Rencana pemerintah untuk menaikkan tarif tenaga listrik (TTL) golongan I4 berdaya 30 ribu Kva untuk industri skala besar dan golongan I3 berdaya di atas 200 Kva untuk perusahaan terbuka atau go public mendapat protes dari perusahaan-perusahaan terbuka.
Menteri Perindustrian, MS Hidayat menuturkan, perusahaan-perusahaan tersebut keberatan dengan kenaikan ini karena dianggap diskriminatif.
"Golongan I3 pertanyakan ini karena dianggap diskriminasi antara go public dan bukan, kami mencoba bicarakan dengan teman-teman menteri," ujar Hidayat di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Selasa (4/3/2014).
Hidayat mengatakan, dirinya bersama para pengusaha telah menghitung dampak dari kenaikan TTL ini.
Dengan kenaikan TTL secara bertahap mulai dari Mei hingga Desember dianggap masih terlalu singkat dan menyebabkan terjadinya kenaikan komponen biaya produksi lebih dari 50%.
"Itu akan membuat industri besar dengan golongan I4 merasa cash flownya terganggu. Kalau tidak diberi jalan keluar mereka bisa layoff, itu mau kita jaga," lanjutnya.
Dia juga menjelaskan, proses untuk merevisi tahapan kenaikan TTL ini juga tidak mudah karena juga harus melalui tahapan di DPR RI. Meski demikian, Hidayat menyatakan tetap akan berusaha supaya industri tidak mengalami kerugian akibat kenaikan ini.
"Untuk memperpanjang (tahapan kenaikan) itu harus melalui DPR tapi kami lihat konsen mereka, industri yang cash flownya terganggu. Kalau ada ratusan industri yang suffering, saya akan perjuangkan supaya installment bulanan tidak besar, biar industri tidak terganggu," tandasnya.
Perusahaan `Go Public` Protes Terhadap Kenaikan Tarif Tenaga Listrik
Menteri Perindustrian, MS Hidayat mengungkapkan, perusahaan terbuka keberatan terhadap kenaikan tarif tenaga listrik karena diskriminatif.
Diperbarui 04 Mar 2014, 20:21 WIBDiterbitkan 04 Mar 2014, 20:21 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Liga IndonesiaMayoritas Timnas Indonesia U-17 Jebolan EPA Liga 1
Berita Terbaru
Contoh Distributor, Berikut Pengertian, Jenis, dan Peran Pentingnya dalam Rantai Pasok
Viral Tumpukan Popok Bayi Tersusun Rapi di Jalan Way Kanan, Diduga Ulah ODGJ
Contoh Konsep Aglomerasi, Berikut Pengertian, Jenis, dan Penerapannya
Mengenal Contoh Cerpen Beserta Unsur Intrinsiknya, Berikut Panduan Lengkap Cara Membuatnya
Kabupaten Bone, Pesona Budaya dan Potensi Ekonomi di Sulawesi Selatan
Jadwal ESL Mobile Masters 2025 Hari Ini 7 April: Jam Berapa Onic, RRQ Hoshi, dan Bigetron Bertanding?
18 Resep Menurunkan Kolesterol Jahat yang Ampuh, Wajib Dicoba
Cara agar Foto Tidak Blur, Efektif untuk Hasil Gambar Tajam
VIDEO: Bus Terjebak Macet, Pemudik di Stasiun Damri Tanjung Karang Menunggu Berjam-Jam
Cara Membuat Facebook untuk Pemula, Mudah Dipraktikkan
10 Alasan Jepang Jadi Negara Tujuan Wisata Favorit Orang Indonesia
Daftar Nominasi Baeksang Arts Awards 2025 Diumumkan, Diborong When Life Gives You Tangerines di Divisi Drakor