Siapa Pengganti Mahendra Siregar Sebagai Kepala BKPM?

Paska pengunduran diri Mahendra Siregar dari jabatan Kepala BKPM, lembaga tersebut kosong tanpa pemimpin. Siapa pengganti Mahendra?

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 24 Okt 2014, 16:45 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2014, 16:45 WIB
Mahendra Siregar
Mahendra Siregar (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Paska pengunduran diri Mahendra Siregar dari jabatan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), lembaga tersebut kosong tanpa pemimpin. Posisi ini sama sekali tak tersentuh dari isu bocoran susunan kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal BKPM, Azhar Lubis mendukung siapapun pengganti Mahendra Siregar sebagai Kepala BKPM.

"Kami mendukung siapapun yang ditunjuk Presiden sebagai Kepala BKPM," tegas dia dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Jumat (24/10/2014).

Kata Azhar, Presiden Jokowi harus memilih putra putri terbaik bangsa ini untuk menduduki Kepala BKPM. Tentunya mampu berkomunikasi dan menjalin kedekatan dengan dunia usaha.

"Bapak Presiden tentu sudah memperhitungkan dengan seksama, tapi kami yakin Kepala BKPM adalah putra bangsa terbaik dan akan mampu berkomunikasi baik dengan para dunia usaha," cetusnya.

Meski tanpa pemimpin, dia memastikan kegiatan atau aktivitas pelayanan perizinan di kantor BKPM tetap berjalan seperti biasa. Hanya saja untuk keputusan dan kebijakan strategis tetap harus menunggu Kepala BKPM baru.

"BKPM tetap melayani para investor dan pelayanan perizinan sesuai ketentuan, prosedur, serta SOP yang sudah ada. Tapi untuk membuat dan memutuskan kebijakan baru, tentu menunggu adanya Kepala BKPM baru," terangnya.

Jika koordinasi dengan Kementerian terkait, sambung Azhar, akan dikoordinasikan dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian serta menteri lain yang akan diumumkan Presiden dalam waktu dekat.

"BKPM akan tetap melakukan pelayanan kepada para investor termasuk pemberian perizinan dan non perizinan yang terkait dengan investasi yang dibutuhkan oleh para investor," tukas dia.

Pakar Ekonomi Ichsanuddin Noorsy memperkirakan nama Mirza Adityaswara, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) akan masuk sebagai Kepala BKPM menggantikan Mahendra.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi sempat memanggil Mirza Adityaswara ke Istana Merdeka beberapa hari lalu. Nama lain yang dipanggil Jokowi, yakni Chairul Tanjung, Bambang Brodjonegoro, dan sebagainya. (Fik/Ndw)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya