Presiden Targetkan Tol Becakayu Selesai pada 2017

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memulai kegiatan hari ini dengan blusukan ke lokasi pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 07 Nov 2016, 10:32 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2016, 10:32 WIB
Presiden Joko Widodo memulai kegiatan hari ini dengan blusukan ke lokasi pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). (Foto: Ahmad Romadoni/Liputan6.com)
Presiden Joko Widodo memulai kegiatan hari ini dengan blusukan ke lokasi pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). (Foto: Ahmad Romadoni/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memulai kegiatan hari ini dengan blusukan ke lokasi pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). Jokowi ingin melihat perkembangan pembangunan tol yang sempat mangkrak 22 tahun.

Jokowi memilih lokasi pembangunan di kawasan Lampiri, Duren Sawit, Jakarta Timur. Mengenakan batik hitam coklat lengan panjang, Jokowi tiba sekira pukul 08.50 WIB.

Setibanya di lokasi, Jokowi disambut Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksamana dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Iriawan. Ketiganya sempat terlibat perbincangan cukup lama.

Jokowi kemudian menemui Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Jadi Mulyono dan Menteri BUMN Rini Soemarno. Mereka kemudian menuju panel petunjuk progres pembangunan.

Sekitar 10 menit Jokowi beserta para menteri mendapat penjelasan terkait kemajuan jalan tol yang membentang sepanjang 11 km itu. Setelah itu, Jokowi melangkah menuju tengah jalan tol sambil sesekali melihat proses pembangunan yang masih berjalan di seberang dan di bawah tempat dia berdiri.

Jokowi, Rini, dan Basuki kemudian terlibat perbincangan yang cukup lama. Sekitar 15 menit mereka berbincang di tengah terik panas jalan tol.

Usai peninjauan, Jokowi menyebut pembangunan Tol Becakayu memang terbilang ngebut. Bila tak ada aral melintang, pembangunan tol yang baru dimulai Januari 2015, sudah bisa beroperasi Maret 2017.

"Memang kebut-kebutan ini panjangnya 11 km kanan kiri berarti 22 km dan akan kita selesaikan akhir tahun 2017 tapi mungkin Maret 8 km sudah bisa dipakai. Saya hanya ingin memastikan yang Maret itu 8 km 2 berarti 16 km itu sudah bisa dipakai itu penting sekali kemacetan sudah terlalu parah," ujar Jokowi di lokasi, Senin (7/11/2016).

Presiden Joko Widodo memulai kegiatan hari ini dengan blusukan ke lokasi pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu). (Foto: Ahmad Romadoni/Liputan6.com)

Sejauh ini, Jokowi cukup puas dengan perkembangan pembangunan Tol Becakayu. Pembangunan hanya kurang 1 persen dari target yang sudah ditentukan.

Sejauh ini, proses pembebasan lahan juga tidak ada masalah. Mengingat,  ada dana talangan yang bisa digunakan untuk membayar biaya pembebasan lahan yang diperlukan untuk merampungkan tol Becakayu ini.

"Laporan sejauh ini kondisi tol semuanya tidak ada masalah karena pembebasan sekarang ini pembebasan lahan pembebasan tanah dengan adanya dana talangan jadi cepat banget sangat cepat nggak ada masalah waktunya," pungkas dia. (Doni/Gdn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya