Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) membuka secara resmi gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2019 di ICE BSD, Banten. Pameran perdagangan bertema 'Moving Forwar to Serve the World' ini akan diselenggarakan 16-20 Oktober.
JK menegaskan, gelaran TEI 2019 merupakan etalase untuk menunjukkan kinerja perdagangan Indonesia. Juga mengajak negara-negara tetangga untuk terlibat dalam kerja sama perdagangan.
"Untuk menunjukkan potensi dan juga kontinuitas kita juga kemajuan yang kita capai dalam perdagangan kita," kata dia, Rabu (15/10/2019).
Advertisement
Baca Juga
Dia pun menekankan bahwa pameran semacam TEI bukan hanya bertujuan untuk menciptakan hubungan kerja sama perdagangan semata. "Tapi hubungan orang dengan orang, menciptakan kemakmuran bersama," tegas JK.
Pada pembukaan TEI 2019 ini, JK juga memberikan Primaniyarta Award 2019 kepada 26 peserta serta Primaduta Award 2019 kepada 30 penerima. JK juga meluncurkan website pusat informasi terkait ekspor impor, yakni www.exim.kemendag.go.id.
Sementara Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, TEI 2019 merupakan bentuk nyata komitmen pihaknya untuk mendorong kinerja perdagangan Indonesia.
"Tahun ini Kami menargetkan untuk menyambut lebih dari 35.000 eksportir, importir, dan investor," ungkapnya.
Â
* Dapatkan pulsa gratis senilai Rp10 juta dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Peningkatan Transaksi
Dia pun berharap kinerja TEI, seperti total transaksi yang terjadi bisa mengalami peningkatan dari tahun yang sebelumnya.
"Mudah-mudahan dapat mencapai total teansaksi ekspor dan investasi dengan Target meningkat 15 persen dari tahun sebelumnya," ujar dia.
"Dan dengan bangga dalam tiga tahun terakhir TEI telah berhasil diselenggarakan tanpa bertumpu pada dana APBN. Ini bukti nyata kerja sama yang solid dengan pengusaha-pengusaha RI dan Negara-negara mitra dagang," tandasnya.
Advertisement