Liputan6.com, Jakarta: Indonesia resmi menjadi salah satu council member federasi bulu tangkis dunia dari total 27 anggota. Kepastian itu datang dari Annual General Meeting (AGM) yang digelar Badminton World Federation atau BWF di New Delhi, India, baru-baru ini.
 "Dengan masuknya kembali PBSI ke dalam council member BWF, diharapkan bisa menyuarakan keterwakilan Indonesia sebagai salah satu negara yang kuat di cabang olahraga bulu tangkis dengan membawakan aspirasi pengembangan bulu tangkis di kawasan Asia dan sekitarnya supaya bulu tangkis bisa tetap eksis di olimpiade," kata Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan dalam siaran pers Humas PBSI yang diterima Liputan6.com, Selasa (27/5/2014).
"Keuntungannya banyak sekali, misalnya suara kita lebih banyak didengar. Council member juga punya hak untuk menyampaikan ide atau masukan secara langsung. Selain itu, banyak keputusan diambil dari voting oleh council member," tambah Bambang Roedyanto, Kasubid Hubungan Internasional PP PBSI.
Â
Indonesia mengajukan nama Anton Subowo sebagai perwakilan council member. Pengajuan nama Sekretaris Jenderal PP PBSI ini mendapat sambutan positif dari para council member lainnya. "Pak Anton merupakan orang yang sudah punya banyak pengalaman di bidang organisasi, saya rasa beliau adalah orang yang tepat untuk posisi ini. Saat kami mengajukan, langsung disetujui Korea, Swiss, dan Filipina," ujar Roedy.
Â
Sebelumnya, Justian Suhandinata menjadi perwakilan Indonesia di kursi council member hingga 2013. Sejak saat itu, jajaran council member meminta Indonesia untuk kembali menempatkan perwakilan.
Â
"Memang Indonesia diminta untuk mengajukan nominasi mengingat Indonesia merupakan salah satu negara super power di bulu tangkis. Prestasi kita belakangan pun juga meningkat," tambah Roedy.
Â
Grafik penampilan pemain bulu tangkis Indonesia memang tengah menanjak. Gelar-gelar bergengsi seperti All England 2014 dan BWF World Championships 2013 sukses direbut ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Â
Selain itu, inisiatif Indonesia sebagai pionir Badminton Adoption Programme membuat Indonesia dinilai peduli akan kemajuan bulu tangkis di dunia. Badminton Adoption Programme merupakan program bantuan yang diberikan negara bulu tangkis maju kepada negara yang bulu tangkisnya belum berkembang.
Â
Sementara itu, pada 28 Mei 2014 mendatang akan dilangsungkan bidding tuan rumah Piala Thomas dan Uber 2016. Acara bidding bakal dilangsungkan di New Delhi, India. Indonesia dan Tiongkok bersaing untuk menjadi tuan rumah. Indonesia mengajukan kota Jakarta, sementara Tiongkok mendaftarkan kota Khusan.
Indonesia Terpilih Menjadi Council Member BWF
"Dengan masuknya kembali PBSI ke dalam council member BWF, diharapkan bisa menyuarakan keterwakilan Indonesia," kata Gita Wirjawan.
diperbarui 28 Mei 2014, 12:09 WIBDiterbitkan 28 Mei 2014, 12:09 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan
Kisah Delle Lumba-Lumba Laut Baltik yang Hobi Berbicara Sendiri
Bolehkah Terima Amplop Serangan Fajar Pilkada 2024? Buya Yahya Menjawab
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Barcelona vs Brest, Sparta Praha vs Atletico Madrid
Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan
Link Live Streaming Liga Champions di Vidio, Rabu 27 November 2024: Sporting CP vs Arsenal, Manchester City vs Feyenoord
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Slovan Bratislava vs AC Milan, Inter Milan vs RB Leipzig
3 Pemain yang Wajib Direkrut Ruben Amorim buat Tambal Kelemahan Manchester United
Siap Hadapi Tsunami, Kemadang Wakili DIY dalam Simposium Tsunami Dunia
7.125 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada Serentak di Lamongan