5 Pemain Terkasar di Liga Inggris

Liputan6.com, Manchester - Bintang Manchester United, Juan Mata merupakan salah satu pemain yang menjadi contoh baik bagi para pesepak bola. Dia merupakan pemain yang selalu menjunjung tinggi nilai sportivitas.

Sejak memulai kiprah sebagai pemain profesional, Mata sudah tampil dalam 423 pertandingan. Dia sudah mencetak 108 gol dan menyumbang 130 assists untuk tiga tim yang pernah dibelanya, yakni Valencia, Chelsea, dan MU.

Menariknya, gelandang asal Spanyol itu baru sekali menerima kartu merah. Itu didapatnya pada musim lalu, tapi bukan kartu merah langsung, yakni mendapat dua kartu kuning.

Berbanding terbalik dengan Mata, ada beberapa pemain yang terkenal sangat kasar di lapangan hijau. Bahkan, mereka tidak segan-segan melakukan tekel keras untuk menghentikan lawannya.

Setidaknya, ada lima pemain kasar yang terkenal sepanjang sejarang Liga Premier Inggris. Siapa saja mereka?

Bek sayap Prancis, Patrice Evra pernah memperkuat MU pada 2006 hingga 2010. Dia dicap sebagai salah satu pemain kasar Liga Premier Inggris pada 2010.

Pada musim itu, pria yang saat ini memperkuat Juventus melakukan 13 tekel keras kepada pemain lawan. Karena permainan kasarnya itu, Evra mengoleksi empat kartu kuning.

Meski demikian, Evra menjadi bek paling rajin membantu timnya mencetak gol. Evra bisa menyumbang tujuh assists dari 38 pertandingan di Liga Premier Inggris 2010/11.

Tidak selamanya pemain kasar dijatuhkan kepada seorang bek. Striker pun bisa mendapat julukan tersebut. Hal ini terjadi pada Andy Carrol.

Pada 2010, dia memperkuat Newcastle United. Striker berusia 27 tahun tersebut melakukan 21 pelanggaran. Jumlah itu lebih banyak bila dibandingkan dengan Evra.

Berkat permainan kasarnya, Carrol mendapat satu kartu kuning dan satu kartu merah.  Pada musim tersebut, Carroll juga berhasil mencetak 11 gol dari 19 penampilan di Liga Premier Inggris.

Gelandang bertahan Everton, Idrissa Gueye menjadi pemain terkasar dari lima pertandingan Liga Premier Inggris musim 2016/17. Pria berusia 31 tahun tersebut sudah melakukan 31 tekel.

Jumlah tekelnya lebih banyak dari yang dilakukan Jordan Henderson. Kapten Liverpool itu sudah melakukan 21 tekel.

Dari 450 menit pertandingan di Liga Premier Inggris musim ini, Gueye sudah mendapat satu kartu kuning. Pria berusia 26 tahun tersebut juga menyumbang satu assists untuk Everton.

Marouane Fellaini juga dijuluki sebagai pemain terkasar sepanjang sejarah Liga Premier Inggris. Pada musim ini, gelandang Manchester United itu sudah mengoleksi tiga kartu kuning.

Ketika berduel dengan lawan, sikut Fellaini ikut bermain. Bek Manchester City, Pablo Zabaleta menjadi salah satu korban Fellaini. Gigi Zabaleta harus tanggal ketika merebut bola dari Fellaini dalam derby Manchester, dua pekan lalu.

Sepanjang musim ini, gelandang Timnas Belgia itu sudah melakukan 16 pelanggaran, sama seperti jumlah tekel yang dilakukan bek Arsenal, Nacho Monreal.

Baru saja merasakan Liga Premier Inggris, striker asal Spanyol, Fernando Llorente mendapat julukan sebagai pemain kasar. Llorente merupakan ujung tombak Swansea City pada musim ini.

Pria berusia 31 tahun tersebut menjadi striker paling kasar pada musim ini. Llorente sudah melakukan 13 pelanggaran kepada pemain lawan.

Untungnya, mantan pemain Juventus itu belum mendapat kartu kuning dari wasit dalam 450 menit di Liga Premier Inggris.