Liputan6.com, Jakarta Timnas Indonesia U-17 bakal segera menjajal persiapan menuju Piala Dunia U-17 2023. Skuad Garuda memang dipastikan bakal mendapat slot tanding di ajang tersebut, menyusul ditunjuknya Tanah Air sebagai tuan rumah baru FIFA U-17 World Cup edisi iniÂ
Guna mempersiapkan diri jelang tampil dalam kompetisi sepak bola bergengsi FIFA, Timnas Indonesia U-17 bakal memulai sesi pemusatan latihan pada Juli 2023.Â
PSSI selaku federasi sepak bola Tanah Air juga diagendakan menggelae seleksi pemain di 9 kota Indonesia guna mencari talenta-talenta potensial yang selama ini masih luput dari radar.Â
Advertisement
Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti pun menyambut positif rencana pengadaan seleksi di sejumlah kota di Tanah Air. Ia berharap dapat menemukan 'Marselino Ferdinan' baru untuk memperkuat skuad racikannya dalam ajang sepak bola bergengsi dunia.Â
"Ini bagian dari kepedulian PSSI, Pak Erick (Ketua Umum), yang memberikan kesempatan buat pemain-pemain di daerah. Semoga saja ada muncul pemain-pemain lain yang bisa dikasih kesempatan (di Piala Dunia U-17 2023)," ujar Bima saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (30/6/2023) malam WIB.Â
"Kita yakin lah, bahwasannya ada anak-anak muda kelahiran 2006-2007 yang mungkin belum sempat terpantau sebelumnya. Dan itu nanti akan diseleksi di 9 kota," katanya menambahkan.Â
"Semoga saja ada muncul lagi talenta-talenta baru, Marselino-Marselino baru lagi. Semoga saja ada pemain yang bisa kita kasih kesempatan. Yang penting mereka sekarang semangat berlatih dan mempersiapkan diri untuk seleksi di 9 kota itu," tandas Bima Sakti.
Ada Peluang Gunakan Sistem Promosi-Degradasi
Di sisi lain, Bima Sakti mengakui ia sejatinya sudah punya kerangka pemain Timnas Indonesia U-17 yang bakal diterjunkan dalam ajang Piala Dunia U-17 2023.
Juru taktik berusia 46 tahun itu mengeklaim pihaknya berencana mengandalkan sebagian besar penggawa yang menjadi skuad pemenang Indonesia di kompetisi Piala AFF U-16 2022 beberapa waktu lalu.Â
Kendati demikian, sang pelatih tak menutup peluang menerapkan sistem promosi-degradasi selama persiapan. Adapun mekanisme kemungkinan mirip dengan yang dilakukan Indra Sjafri saat memantapkan skuad Indonesia untuk SEA Games 2023.Â
"Bulan depan ini kita akan TC (pemusatan latihan) sekalian juga melihat beberapa pemain yang baru untuk kita seleksi, begitu. Tapi sebenarnya kan ini timnya sudah ada," tutur Bima kepada Liputan6.com.Â
"Timnya kan sebagian besar anak didik saya di U-16 kemarin yang juara. Jadi sebenarnya kerangka timnya sudah ada. Tinggal kalau memang dianggap perlu ya kita ganti dengan pemain yang benar-benar bisa bersaing."Â
"Kalau ada yang lebih baik, terpaksa kita bikin sistem promosi degradasi begitu. Seperti SEA Games kemarin," pungkasnya kala dihubungi pada Jumat (30/6/2023) malam WIB.
Advertisement
Belum Dibebani Target oleh PSSI
Sekadar informasi, PSSI hingga kini belum memasang target untuk Timnas Indonesia U-17 dalam ajang Piala Dunia U-17 2023.Â
Bima Sakti mengeklaim Ketua Umum PSSI Erick Thohir hanya berpesan agar ia dan jajarannya dapat menunaikan tugas dengan fokus dan semangat.Â
"Belum ada, sih, enggak ada (target). Cuma saran beliau (Ketum PSSI) ya pokoknya fokus, kerja yang semangat, kemudian integritas dijaga, fokus saja pada pekerjaan," ucap Pelatih Timnas Indonesia U-17.