Liputan6.com, Jakarta Statistik Mason Mount di Liga Inggris bersama Manchester United dan Chelsea tahun ini telah muncul. Catatan ini tentu akan menjadi perhatian penting manajer Erik ten Hag.
Seperti diketahui, pemain berusia 24 tahun itu pindah dari Stamford Bridge ke Old Trafford dengan nilai transfer 60 juta pounds selama musim panas.
Advertisement
Baca Juga
Awalnya, Mount menjalani 18 bulan yang sulit dan tidak lagi disukai di Chelsea. Dia juga kehilangan tempatnya di skuad Inggris karena mengalami beberapa cedera.
Mount berharap kariernya kembali ke jalur yang benar bersama Manchester United, meski sudah diberikan seragam ikonik nomor tujuh. Namun, keseluruhan tahun 2023 belum berjalan sesuai keinginannya.
Mount tidak mencetak atau mencatatkan satu pun assist di Liga Inggris musim ini. Gelandang ini belum pernah mencetak gol di liga sejak kemenangan Manchester United 2-0 melawan Bournemouth pada bulan Desember lalu.
Mason Mount Seperti Kesulitan Mencari Posisi Terbaik
Sedangkan assist terakhir Mount tercipta saat kemenangan 3-0 atas Wolverhampton Wanderers pada Oktober 2022. Saat itu ia berhasil meraih dua assist.
Sulit untuk melihat di mana Mount berada di tempatnya. Posisi terbaiknya adalah di belakang striker, tempat kapten United Bruno Fernandes bermain.
Advertisement
Manchester United Kewalahan di Lini Tengah
Superstar Portugal ini memiliki catatan kebugaran yang sempurna dan merupakan salah satu nama pertama yang masuk dalam daftar tim. Ten Hag mencoba menggunakan Mount di posisi yang lebih dalam, meskipun ada beberapa masalah.
Sebenarnya, United selalu kewalahan di lini tengah dalam hampir setiap pertandingan yang mereka mainkan. Ini masalah jangka panjang yang tampaknya belum terselesaikan dengan kedatangan Mount.
Mason Mount Tertekan dengan Pembelian Mahal
Awal pekan ini, legenda United Dimitar Berbatov mengklaim Mount merasakan tekanan karena banderol harganya yang sangat mahal.
"Kita semua tahu dia [Mount] perlu meningkatkan kemampuannya karena dia belum bermain bagus sejak bergabung dengan United," kata Berbatov.
“Jadi, dia adalah pemain yang saya ingin lihat memberi lebih banyak dan menghasilkan lebih banyak karena dalam beberapa pertandingan, sepertinya dia tidak tahu bagaimana menyesuaikan diri dengan sistem itu.
“Dia dibeli dengan harga yang besar dan memberikan ekspektasi yang besar, namun tidak hanya itu, tingkat stresnya akan tinggi. Pada saat ini, dia tahu dia perlu berproduksi, dia tahu dia perlu meningkatkan kemampuannya dan menunjukkan kualitas yang kita semua tahu.” dia punya."
Advertisement