Dibohongi Bintang Manchester United Marcus Rashford, Ten Hag Ungkap Bagaimana Sikapnya

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United tak memainkan Marcus Rashford saat menang 4-2 atas Newport County pada putaran 4 Piala FA di stadion Rodney Parade, Senin (29/1/2024). Empat gol MU dicetak oleh Bruno Fernandes, Kobbie Mainoo, Antony dan Rasmus Hojlund.

Di balik kemenangan itu, nama Marcus Rashford tak masuk dalam daftar pemain. Absennya Rashford tak mengejutkan karena sehari sebelumnya publik dikejutkan oleh ulah bintang muda Timnas Inggris ini.

Gara-gara pesta di klab malam di Irlandia Utara, Marcus Rashford absen di latihan hari Jumat bersama MU. Dia pun melaporkan tidak bisa ikut latihan karena sakit.

Dia membohongi manajer Man Utd Erik Ten Hag. Sampai sang manajer pun bilang ke media kalau Marcus Rashford tidak latihan karena sakit.

Usai melawan Newport County, Ten Hag pun diberondong pertanyaan lagi soal ulah Rashford yang pesta ke klab malam padahal akan menjalani latihan. Ten Hag memberi penegasan soal sikapnya soal Rashford.

"Ya, dia melapor sedang ssakit, untuk masalah lain itu urusan internal. Saya bisa mengatasinya. Seperti yang sudah saya bilang ini masalah internal," kata Ten Hag seperti dikutip Metro.

Ten Hag tak menyebut secara khusus sanksi apa yang akan diberikan kepada Rashford. Namun dia memastikan masalah ini bakal selesai.

"Buat Anda, masalah Rashford ini mungkin jadi bahan pertanyaan daripada jawaban, tapi tidak buat saya. Ini masalah internal, saya akan membereskannya," kata Ten Hag.

"Budaya buruk? saya tak mau masuk ke urusan itu. Saya sudah bicara soal ini sebelumnya."

Ten Hag juga ogah menjawab apakah dia sakit hati karena sudah dibohongi Rashford. Kali ini, Ten Hag marah masih ditanya soal itu oleh media.

"Mungkin lebih baik tanya soal pertandingan saja," katanya.

"Saya pikir kami main bagus dan sekarang kami melaju. Kami akan mengatasi masalah ini. Saya akan selesaikan masalah ini."

Usai kemenangan lawan Newport County, Ten Hag justru marah kepada 2 pemain MU. Dia menyoroti dua winger miliknya yaitu Alejandro Garnacho dan Antony.

Kedua pemain ini dinilai egois karena ingin mencetak gol buat diri sendiri. Garnacho misalnya membuat peluang saat tembakannya mengenai tiang, padahal Rasmus Hojlund dan Bruno Fernandes sudah menunggu depan gawang.

Begitu juga dengan Antony. Winger Brasil yang gemar mempertontonkan dribelnya ini terlalu egois meski tembakannya dengan mudah diblok kiper lawan.

Ten Hag marah karena MU harusnya bisa selesaikan laga dengan cepat. Namun karena Antony dan Garnacho membuang peluang, Man Utd nyaris malu karena Newport bisa samakan skor 2-2.

Ten Hag menyesalkan karena MU harus menyelesaikan pertandingan dengan kerja keras. Padahal, MU bisa unggul 4-0 langsung saat itu.

"35 menit pertama kami cukup nyaman memimpin pertandingan. Unggul 2-0, seharusnya bisa 3-0 atau 4-0. Newport tak membuat peluang sama sekali dan tiba-tiba ada pelanggaran dan mereka cetak gol," kata Ten Hag seperti dikutip Metro.

"Setelah babak pertama, kami langsung membuat kesalahan saat transisi bertahan, tidak bagus. Dan Anda harus kerja keras lagi untuk menang dan pemain melakukannya."