Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan pihaknya telah bersepakat dengan klub terkait jadwal dan pemanggilan pemain untuk Timnas Indonesia jelang bergulirnya kompetisi BRI Liga 1 2024/2025.
Pria yang merangkap sebagai Menteri BUMN itu menyebut sudah ada payung regulasi terkait hal ini demi mencegah adanya 'drama' ketika pemain klub-klub liga dalam negeri diminta membela tim nasional di ajang internasional.
Baca Juga
Seperti diketahui, perihal pemanggilan penggawa untuk skuad Garuda memang sempat menjadi polemik di musim sebelumnya. Hal itu menyusul adanya benturan jadwal timnas dan liga, yang menyebabkan sejumlah klub tak rela melepas pemainnya lantaran masih membutuhkan tenaga mereka untuk mengarungi kompetisi.
Advertisement
Hal itu dikhawatirkan kembali terulang saat Liga 1 musim 2025/2025. Pasalnya, Timnas Indonesia sudah dinanti jadwal padat dalam waktu dekat, mulai dari putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang bergulir September hingga Piala AFF 2024 akhir tahun ini.
Menanggapi hal itu, Erick Thohir selaku Ketum PSSI pun menyiratkan kejadian serupa kemungkinan kecil terulang di masa depan. Sebabnya, PSSI dan klub-klub Liga 1 telah menyepakati kalender kompetisi yang disinkronkan dengan ajang-ajang prioritas Timnas Indonesia.
"Kesepakatan dengan liga dan seluruh klub itu ada payung aturannya. Semua klub, pelatih menandatangani. Ketika timnas memanggil, harus dilepas. Tetapi kan kita juga hidup bertetangga, satu rumah, makanya kita buat aturan kalender terpenting, disepakati sudah 3 tahun," beber Erick Thohir kala menghadiri konferensi pers BRI Liga 1 2024/2025 di bilangan Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (6/8/2024) sore WIB.
Atur Jadwal Besar Timnas
Secara spesifik, PSSI telah menentukan sejumlah agenda yang menjadi priortas tim nasional, sehingga mengharapkan kerja sama liga untuk tak bergulir sementara waktu.
Beberapa di antaranya meliputi putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia serta SEA Games. Sementara itu untuk Piala AFF senior, liga akan tetap bergulir. Demikian pula dengan agenda-agenda U-17 dan U-19, meski timnas akan tetap memanggil sejumlah pemain potensial klub demi memberi pengalaman bertanding di panggung internasional.
"Kita sudah atur jadwal-jadwal besarnya, itu di round 3 (Kualifkasi Piala Dunia 2026) sudah pasti berhenti. Liga bahkan mendukung timnas sejak H-4," ujar Erick Thohir.
"Untuk AFF, liga tidak berhenti. SEA Games berhenti. Lalu untuk U-17, saya rasa klub justru harus berterima kasih ketika pemain-pemain mudanya dimainkan, melawan negara-negara besar. U-19 juga sama, kapan lagi kalian punya pemain muda bisa main lawan Korea, kemudian kemarin di Touloun lawan tim-tim besar."
"Saya rasa ini saling mengisi, jadi tidak siapa yang menang atau kalah karena ini merupakan suatu kesatuan, supaya bisa menghasilkan pemain berkualitas yang berkontribusi baik ke timnas maupun ke klubnya sendiri," tandas Ketum PSSI.
Advertisement
BRI Liga 1 2024/2025 Bergulir Mulai 9 Agustus
Sekadar informasi, kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 dijadwalkan bergulir mulai 9 Agustus 2024. Duel Persib Bandung melawan PSBS Biak yang dihelat di Stadion Si Jalak Harupat pada pukul 19.00 WIB akan menandai laga pembuka.
BRI kembali mengukuhkan komitmen sebagai titel sponsor di ajang sepak bola kasta tertinggi Tanah Air musim ini. Musim 2024/2025 menandai kali keempat BRI menjadi sponsor utama untuk ajang Liga 1.
Sementara itu Emtek Grup tetap dipercaya sebagai official broadcaster BRI Liga 2024/2025. Total 306 pertandingan akan ditayangkan melalui Indosiar dan Vidio, dengan 238 laga tersaji di kedua platform, sementara 68 sisanya eksklusif hadir di Vidio.