Manajer Newcastle United Alan Pardew mengatakan posisi Yohan Cabaye dalam timnya nampaknya baru akan menjadi jelas hingga jendela transfer musim ini ditutup pada 2 September nanti.
Ia mengaku tak tahu apakah pemain berkebangsaan Prancis itu melakukan laga terakhirnya bersama Newcastle saat klubnya menang 1-0 dari Fulham dalam laga kandang.
Cabaye muncul untuk pertama kalinya sejak dia dilaporkan menolak merumput karena berambisi pindah ke Arsenal, yang sudah menawarkan 10 juta pound atau Rp172 miliar namun ditolak manajemen Newcastle.
Pardew menyerukan agar peminat Cabaye bergegas mengajukan tawaran sebelum Senin berakhir. "Saya tidak tahu apakah ini laga terakhirnya sampai nanti tenggat pukul 11 ( malam waktu Inggris) hari Senin," tandasnya seperti dikutip BBC.
"(tetapi) tawarannya harus segera. Kalau tidak ya tidak akan terjadi. Apakah menurut saya dia akan pergi? Tidak bisa dipastikan oleh klub ini."
Pardew juga mengatakan pemilik keputusan adalah pihak manajemen dan karena itu keputusan sepenuhnya di tangan klub. "(Sejauh ini) Kami baru terima satu tawaran untuk dia," kata Pardew.
Ia mengaku tak tahu apakah pemain berkebangsaan Prancis itu melakukan laga terakhirnya bersama Newcastle saat klubnya menang 1-0 dari Fulham dalam laga kandang.
Cabaye muncul untuk pertama kalinya sejak dia dilaporkan menolak merumput karena berambisi pindah ke Arsenal, yang sudah menawarkan 10 juta pound atau Rp172 miliar namun ditolak manajemen Newcastle.
Pardew menyerukan agar peminat Cabaye bergegas mengajukan tawaran sebelum Senin berakhir. "Saya tidak tahu apakah ini laga terakhirnya sampai nanti tenggat pukul 11 ( malam waktu Inggris) hari Senin," tandasnya seperti dikutip BBC.
"(tetapi) tawarannya harus segera. Kalau tidak ya tidak akan terjadi. Apakah menurut saya dia akan pergi? Tidak bisa dipastikan oleh klub ini."
Pardew juga mengatakan pemilik keputusan adalah pihak manajemen dan karena itu keputusan sepenuhnya di tangan klub. "(Sejauh ini) Kami baru terima satu tawaran untuk dia," kata Pardew.