Unik, TPS 05 Kota Bogor Bernuansa Halloween

Saat mengusung konsep tersebut, panitia KPPS sempat mengalami kendala dari segi anggaran. Akhirnya tercetus menggunakan barang bekas untuk dekorasi TPS.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 28 Nov 2024, 07:04 WIB
Diterbitkan 28 Nov 2024, 06:56 WIB
Halloween
Petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) 05 mengenakan cosplay seperti hantu. TPS di Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, ini mengusung tema Halloween. (Liputan6.com/Achmad Sudarno).

Liputan6.com, Bogor - Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Bogor memiliki konsep unit untuk menyemarakkan Pilkada 2024, Rabu (27/11/2024). Para anggota KPPS di TPS 05, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, mengusung tema Halloween.

TPS 05 disulap rumah hantu, dengan dekorasi ruangan terbuat dari barang-barang bekas. Tak hanya itu, para anggota juga mengenakan pakaian hantu, seperti vampir dan tuyul.

Ketua RW 05, Ribut Sudarsono mengatakan konsep Halloween diusung oleh anak-anak muda untuk menyemarakkan Pilkada 2024.

Saat mengusung konsep tersebut, panitia KPPS sempat mengalami kendala dari segi anggaran. Akhirnya tercetus menggunakan barang bekas untuk dekorasi TPS.

"Alhamdulillah, dengan itu biaya yang dikeluarkan cukup dan tidak terlalu besar. Ini pun hasilnya menjadi daya tarik," ujarnya.

Tak hanya dekorasi ruangan, petugas TPS pun menggunakan cosplay seperti hantu dari barang-barang bekas.

"Semangat dan kreativitas ini bukan hanya kali ini saja, tapi pada setiap event. Jadi setiap ada event kita selalu menekankan agar tidak bergantung pada modal. Asal ada kreativitas ada ide kita jalankan bersama," ujarnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari menyatakan partisipasi masyarakat Kota Bogor untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada 2024 mencapai 85 persen.

"Secara umum laporan yang kita saksikan sendiri tadi sampai pukul 11.30 WIB tingkat partisipasi warga yang sudah menggunakan hak suaranya sudah mencapai 85 persen. Jadi rata-rata warga sudah menggunakan hak suaranya," ujarnya.

 

Pilkada 2024 Berjalan Sukses

Gantikan Hasyim Asy'ari, KPU Resmi Tunjuk Mochammad Afifuddin Sebagai Plt Ketua KPU
Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin memberikan keterangan terkait pemilihan pelaksana tugas Ketua KPU di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) Mochammad Afifuddin mengapresiasi puncak penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 pada hari ini.

Dia menyebut, secara umum helatan Pilkada 2024 tidak ditemukan kendala berarti.

“Secara umum pelaksanaan Pilkada berjalan dengan baik. Berdasarkan informasi dari jajaran kami distribusi logistik dan seterusnya juga maksimal tidak banyak kejadian yang terlalu mengganggu tahapan,” kata Afif saat jumpa pers di KPU RI, Jalan Imam Bonjol Jakarta Pusat, Rabu (27/11/2024).

Atas capaian tersebut, dia menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh penyelenggara Pemilu yang terlibat. Termasuk para pemilih dan peserta Pemilu yang turut menyukseskan debut Pilkada serentak 2024 di 545 daerah yang terdiri dari 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

“Kami ucapkan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran, pemilih dan semua peserta semua pihak yang sudah membantu pelaksanaan dan menyukseskan gelarakan Pilkada 2024,” ungkap Afif.

Meski demikian, dia mengakui memang masih ada kekurangan seperti gangguan keamanan dan peristiwa bencana yang mengganggu penyelenggaraan Pilkada.

Namun Afif berjanji, kekurangan tersebut akan diperbaiki dan disampaikan perkembangannya secara berkala. 

“Terkait dengan distribusi beberapa persoalan yang muncul karena gangguan keamanan, bencana terjadi di beberapa kabupaten misal di Mamberamo Tengah karena ada keributan, kemudian juga ada di distrik Kelila dan seterusnya. Kita juga melihat ada di tempat-tempat lain karena ada bencana banjir misalnya di Sumatera Utara di beberapa daerah, nanti yang lain (laporan) akan kami update,” kata dia.

Infografis

Infografis Gelombang Demonstrasi Marak, DPR Batalkan Pengesahan Revisi UU Pilkada. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Gelombang Demonstrasi Marak, DPR Batalkan Pengesahan Revisi UU Pilkada. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya