Liputan6.com, Jakarta Pernahkah kamu merasakan tidak percaya diri yang berlebihan pada penampilan? Hati-hati, itulah gejala kecil dari penyakit kejiwaan Body Dysmorphic Disorder atau disingkat BDD. Apa sih BDD itu?
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Body Dysmorphic Disorder merupakan suatu penyakit di mana kondisi seseorang selalu merasa kurang pada penampilannya. Misal tidak pede dengan makeup yang kamu gunakan, atau bentuk tubuh yang menurutmu gendut, padahal sebenarnya tidak. Berikut ciri-cirinya:
1. Memusatkan Kekurangan Diri sebagai Perbandingan
“Ih kok badannya gendutan aku ya dibanding dia”, hati-hatilah jika ada teman bahkan Anda sendiri sering mengucapkan kalimat tersebut. Sebab, sesungguhnya Anda atau teman Anda sedang mengalami stres mental BDD.
2. Menghabiskan Waktu yang Lama
Penderita BDD akan selalu menghabiskan waktu 1 hingga 5 jam bahkan lebih yang digunakan hanya untuk penampilannya. Misal dari makeup, warna baju, bentuk tubuh, sampai yang detail sekalipun seperti gigi, mata, hidung, telinga, dan anggota tubuh lainnya.
Advertisement
3. Takut Akan Diri Sendiri
Biasanya, yang mengalami BDD akan takut jika bercermin. Sebab, jika menatap cermin, kekurangannya akan terlihat. Ia akan mengalami cemas karena terus memperhatikan kekurangannya tersebut.
4. Butuh Keyakinan Orang lain
Di mana si pederita BDD selalu meminta keyakinan dari orang lain bahwa dirinya baik-baik saja, tidak ada yang salah dalam penampilan maupun tubuhnya. Setelah itu, si penderita akan merasa lebih baik.
Penulis:
Fany Zahra
Universitas Bhayangkara Bekasi
Jadilah bagian dari Komunitas Sahabat Liputan6.com dengan berbagi informasi & berita terkini melalui e-mail: SahabatLiputan6@gmail.com serta follow official Instagram @sahabatliputan6 untuk update informasi kegiatan-kegiatan offline kami.