Kumpulan Pantun Mudik Lebaran, Cocok Dibagikan ke Saudara dan Teman

Liputan6.com, Jakarta Dalam hitungan hari, kita akan berjumpa dengan Hari Raya Idul Fitri. Bagi banyak orang, Idul Fitri merupakan momen berjumpa dan berkumpul dengan keluarga besar dan saudara. Tidak heran, mudik kemudian menjadi tradisi bagi banyak orang Indonesia.

Nah, tak lengkap rasanya mudik lebaran bila tidak saling mengirimkan pantun sebagai tanda keakraban. Berikut ini beberapa pantun mudik lebaran yang dapat kamu kirimkan ke handai taulan. Dihimpun dari berbagai sumber, ini dia.

Lemak sayur karena santan

Air kelapa direndam semalaman

Niat hati ingin berjabat tangan

Apalah daya jarak memisahkan

Pergi ke masjid pakai sarung

Sarungnya Samarinda asli

Bangun kesiangan jadi bingung

Tau-tau telat sholat Idul Fitri

Bahu membahu memasang tenda

Tenda tipis warnanya putih tulang

Halal bihalal jangan ditunda-tunda

Biar habis lebaran terbitlah terang

Ada ketan ada soto babat

Mata melirik kepingin makan

Hari lebaran jangan sibuk makan ketupat

Sampai lupa berjabat tangan

Siang-siang makan ikan patin

Ikan patinnya dimasak asin

Mohon maaf lahir dan batin

Sampai ketemu di hari Senin

Minum kopi di bawah pohon pandan

Ditemani lagu yang enak di hati

Lebaran tanpa saling memaafkan

Ibarat sayur asem tanpa terasi

Burung nuri burung dara

Terbang tinggi di atas awan

Selamat Idulfitri wahai saudara

Semoga iman dapat kita tingkatkan

Naik ke panggung unjuk bakat

Lihat penonton malah jadi grogi

Yuk jangan lupa membayar zakat

Sisihkan rejeki untuk saling berbagi

Surya bersinar mata pun silau

Rendang sedap dalam rantang

Hampir setahun hidup di rantau

Ke kampung jua tempat berpulang

Burung cendrawasih terbang ke awan

Hinggap sebentar di pohon kelapa

Maaf dan kasih kami sampaikan

Selamat bahagia di hari raya

Pergi mudik membawa ratusan peti

Dengan perahu menyusuri jauh menahan rindu

Selamat Idul Fitri sahabat sejati

Rinduku memeluk erat tubuh hangatmu

Pergi berburu ke hutan rimba

Bertemu rusa belang kaki

Bersihkan hati dan jiwa

Di Hari Fitri yang suci ini

Sarapan pagi dengan roti

Sebelum berangkat pergi bekerja

Selamat Hari Raya Idul Fitri

Buat orang tua dan saudara

Ikatlah kayu dari rotan

Untuk membuat sebuah kursi

Kami sekeluarga mengucapkan

Selamat Hari Raya Idul Fitri

Ke Bekasi beli ayam kampung

Perginya dengan si Dahlan

Siap-siap pulang ke kampung

Buat mudik di hari Lebaran

Beli beras karung goni

Belinya di Kota Brastagi

Sungguh senang hati ini

Tahun ini mudik tidak dilarang lagi

Air samudera berwarna biru

Pergi berlayar ke Pulau Bali

Sudahkah menukar uang baru?

Untuk dibagi ke sanak famili

Pergi mengaji ke rumah paman

Gigi sakit terasa ngilu

Tetap jaga kesehatan di kampung halaman

Agar kumpul lebaran aman selalu 

Sholat lima waktu adalah ibadah yang wajib dikerjakan oleh setiap muslim. Meskipun sedang dalam perjalanan mudik Lebaran 2023, seorang muslim tetap harus menunaikan kewajiban tersebut. 

Islam telah meringankan kewajiban seorang muslim yang sedang melakukan perjalanan jauh. Yakni terdapat sholat yang bisa dijamak atau digabung antara satu sholat dengan satu sholat lainnya. 

Adanya sholat jamak ini akan memudahkan muslim menjalankan kewajibannya meskipun dia sedang dalam perjalanan jauh. Kemudahan ini sejatinya dapat dimanfaatkan sehingga perjalanan jauh bukan lagi alasan tidak mengerjakan sholat lima waktu.

Sholat jamak terdiri atas jamak taqdim dan takhir. Jamak taqdim merupakan penggabungan sholat fardhu di waktu sholat pertama. Sedangkan jamak takhir adalah penggabungan sholat yang dikerjakan pada waktu sholat kedua.

Contoh jamak taqdim adalah mengerjakan sholat zuhur-ashar pada waktu zuhur dan maghrib-isya pada waktu maghrib. Adapun contoh jamak takhir adalah sholat dzuhur-ashar yang dikerjakan pada waktu ashar dan sholat maghrib-isya pada waktu isya.

Berikut adalah panduan lengkap sholat jamak taqdim dan takhir yang dapat menuntun Anda dalam perjalanan mudik lebaran 2023. 

Sholat jamak taqdim dimulai dengan sholat pertama. Misalnya, sholat dzuhur-ashar di waktu dzuhur dan maghrib-isya di waktu maghrib.

Apabila setelah melaksanakan sholat dzuhur dengan jamak taqdim, segera berdiri kembali dan melaksanakan sholat ashar. Begitu pula dengan sholat jamak taqdim maghrib-isya.

Niat Sholat Jamak Taqdim Dzuhur dan Ashar 

Ushollii fardlozh zhuhri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al ashri adaa-an lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku sengaja sholat fardu dzuhur 4 rakaat yang dijama’ dengan Ashar, fardu karena Allah Ta’aala.”

Setelah selesai sholat dzuhur, langsung dilanjut sholat ashar dengan bacaan niat:

Ushollii fardlozh ashri arba’a raka’aatin majmuu’an ma’al dzuhri adaa-an lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku berniat sholat ashar 4 rakaat dijama’ dengan dhuhur, fardhu karena Allah Ta’aala". 

Selengkapnya...