Liputan6.com, Jakarta - Kita semua pasti tahu betapa pentingnya berkirim pesan, khususnya saat pendekatan dengan gebetan di awal-awal sebuah hubungan yang ingin dibangun. Termasuk betapa frustasinya Anda ketika mereka tidak membalas chatting secara cepat.
Memang tidak bisa dipungkiri, saat mengirim pesan kepada seseorang yang kamu cintai dan tidak mendapatkan balasan, membuat siapa saja akan merasa cemas sendiri.
Baca Juga
Tidak terkecuali bagi Anda yang sudah membangun hubungan asmara selama beberapa bulan karena masih proses menjajaki dan mengetahui sifat pasangan, termasuk pola untuk membalas pesan dan mengabari keadaan mereka.
Advertisement
Anda mungkin akan bolak-balik mengecek ponsel, memerhatikan notifikasi yang masuk, sampai berharap segera mendapat balasan pesan darinya.
Bahkan, bisa jadi Anda membuat "skenario" tersendiri tentang alasan di balik hal tersebut, termasuk berpikir bisa saja hubungan kalian sedang ada masalah. Tentunya spekulasi tersebut bisa berdampak negatif kepada hubungan ke depannya dan memberi kesan bahwa Anda tidak memercayai pasangan.
Seringnya kita berpikir kalau semua itu bisa menjadi tanda sebuah perpisahan. Padahal, perlu diketahui sebelumnya, bahwa tidak semua pria yang tidak membalas pesan Anda benar-benar ingin menjauhi Anda, lho.
Menurut para pria, seperti yang sudah kami himpun dari Bolde, Minggu (23/7/2023), ternyata ada beberapa alasan yang mendasari kenapa mereka sulit membalas chat. Penasaran apa saja kebenaran yang sebenarnya terjadi? Berikut ulasannya.
1. Takut Membalas Chat yang Tidak Ada Habisnya
Memang sudah jelas bahwa wanita lebih suka mengirimkan pesan teks daripada pria. Namun sayangnya, para pria menganggap kalau hal ini membuat mereka menjadi pusing saat membaca dan harus menanggapinya.
Jika sudah menjawab satu, mereka merasa harus menjawab sisanya. Hal ini menjadikan seperti siklus tanpa akhir yang tidak ingin mereka mulai. Untuk mencegah hal itu terjadi, mereka merasa memutuskan untuk tidak membalas pesan Anda.
2. Anda Terlalu Berlebihan dalam Mengirim Pesan
Hampir mirip seperti di atas, para pria memang mengetahui Anda suka mengirim pesan teks, tetapi mereka tidak terlalu suka melakukannya.
Apalagi jika Anda terlalu sering dan berlebihan untuk mengirimkan pesan sehingga berkesan menakuti-nakuti mereka. Kalau sudah begini, mereka akan semakin mengabaikan pesan Anda, lho.
Advertisement
3. Tidak Ingin Menyakiti Perasaan Anda
Salah satu alasan lain kenapa pria tidak membalas pesan Anda karena mereka tidak ingin menolak Anda lewat pesan teks. Walaupun sebenarnya ghosting menjadi cara terbaik untuk mengecewakan seseorang, tapi bisa jadi itu cara terbaik menurut mereka.
Sehingga Anda mungkin akan memiliki asumsi bahwa mereka akan meng-ghosting Anda karena tidak langsung membalas pesan Anda.
4. Mencoba Memberikan Anda Pelajaran
Jangan tersinggung, ladies, tetapi tanpa sadar bisa jadi Anda juga tidak selalu membalas pesan dari mereka. Jika Anda pernah melakukan ini pada seorang pria di masa lalu, dia mungkin ingin melakukan hal yang sama kepada Anda.
Ya, ini sedikit kekanak-kanakan dan pendendam, tapi terkadang begitulah cara mereka melakukannya. Coba diingat-ingat lagi apakah benar seperti itu?
5. Pesan Teks Hanya dalam Bentuk Emoji
Beberapa bentuk emoji memang cukup mudah untuk ditafsirkan. Akan tetapi, jika terlalu banyak emoji yang dikirimkan juga tidak diterima oleh para pria.
Faktanya adalah kebanyakan pria tidak tahu apa arti emoji yang dikirimkan, dan jika mereka tidak tahu apa artinya, mereka pun tidak tahu bagaimana menanggapinya. Alhasil, mereka tidak akan membalas pesan Anda.
6. Mengajukan Pertanyaan Terbuka yang Sulit Dijawab
Pernah tidak Anda mengirimkan pesan kepada seorang pria dengan sebuah pertanyaan? Namun sebenarnya Anda sendiri sudah mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut dan hanya ingin mengungkapkan sebuah kebenaran. Pria yang cukup pintar untuk memahami ini mungkin memilih untuk tidak menjawab teks Anda.
Misalnya, jangan tanya apa yang mereka lakukan pada hari Selasa. Coba ubah perspektif dan coba tanyakan saja apa yang Anda ingin dilakukan bersama-sama pada hari Selasa. Nah, dengan begitu, mereka pun bisa memberikan jawaban dengan baik.
Advertisement