Negara Kepulauan Marshall Tertarik Industri Perikanan Indonesia

Melalui KTT APEC 2013, Republic Marshall Island tertarik dengan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Okt 2013, 15:05 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2013, 15:05 WIB
131012bdelegasi.jpg
Citizen6, Denpasar: Melalui Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) XXI/13, negara Kepulauan Marshall atau Republic Marshall Island tertarik dengan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia.

Negara kepulauan di Samudera Pasifik itu mengirimkan Duta Besarnya di Jepang untuk mengikuti KTT APEC di Nusa Dua Bali dan meninjau langsung industri pengolahan ikan  PT Bandar Nelayan, Jalan Ikan Tuna IV, Pelabuhan  Benoa, Denpasar, Bali, pada Rabu 9 Oktober 2013.
 
Sebanyak 3 delegasi dari negara Kepulauan Marshall, dipimpin Duta Besar Republic Marshall Island untuk Jepang Tomd Kijiner serta dua orang staf perwakilan di Jepang, yaitu Mr Tony Shu dan Mrs Annette Note di dampingi Dirjen Kelautan Perikanan Tangkap Gellwyn Yusuf  dari Kementrian Kelauatan dan Perikanan (KKP) RI, serta Kepala Dinas Kelautana dan Perikanan Provinsi Bali I Made Gunaja.

Delegasi negara peserta APEC 2013 tersebut melihat langsung  proses produksi pengolahan ikan di tempat tersebut. Melalui kerjasama tersebut diharapkan sektor industri perikanan Indonesia makin meningkat dan Kunjungan ini sekaligus menjadi peluang bagi promosi hasil kelautan dan perikanan. (Dispenarmatim/Mar)

Dispenarmatim adalah pewarta warga.

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya