Lomba Debat Bahasa Meriahkan Hari Armada RI

Menyambut Hari Armada RI 2013 digelar Lomba Debat Bahasa Ingggris/Indonesian tingkat SMA Se-Surabaya dan sekitarnya.

oleh Liputan6 diperbarui 30 Nov 2013, 15:24 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2013, 15:24 WIB
131130bdebat.jpg
Citizen6, Surabaya: Salah satu rangkaian kegiatan edukatif dalam menyambut Hari Armada RI 2013 digelar, yaitu lomba debat bahasa Ingggris/Indonesian Naval Fleet English Debate (UNAFED) tingkat SMA Se-Surabaya dan sekitarnya.

Acara dibuka oleh Pangarmatim Laksamana Muda TNI Agung Pramono di gedung Candrasa, Koarmatim, Sabtu (30/11/2013) pagi tadi. Sebanyak 21 SMA negeri maupun swasta dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Malang mengutus 3 siswa-siswinya untuk berpartisipasi dalam kegiatan menarik ini.

Di antaranya berasal dari SMAN 1 Sidoarjo, SMAN 3 Sidoarjo, SAM Al Azhar Menganti, SMAN 3 Malang, SMAN 2 Mojokerto, MBI Amanatul Ummah Pacet, SMA Gloria, SMAN1 Sooko, dan lain sebagainya.

Ketua Seksi Lomba, Mayor Laut (P) Nurulloh Zemy mengungkapkan, lomba ini menggunakan Asian Modified Parliamentary System dan dilakukan antar 2 tim yang beranggotakan 3 orang pembicara.

"Dua tim ini terdiri dari Affirmative Team dan Negative Team, dan setiap pembicara mendapat kesempatan mengemukakan pendapat maksimum lima menit," kata Mayor Zemy.

Lomba yang berlangsung hingga malam nanti akan dinilai oleh tim juri yang telah memiliki kualifikasi dan kompetensi sebagai adjudicator dan pernah mengikuti perlombaan serta menjadi juri di skala nasional maupun internasional.

Dewan juri tersebut adalah Rizal Kuddah, Teguh Adimarta serta beberapa invited adjudicator dari Unair, Ubaya, Unesa, UK Petra, Universitas Muhamaddiyah Surabaya, Unibraw Malang, dan Kadet Akademi Angkatan Laut (AAL).

Untuk tempat lomba debat dilaksanakan di lounge room 4 kapal perang yang tengah sandar di dermaga Koarmatim, yaitu KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Sultan Iskandar Muda-367, KRI Frans Kaisiepo-368, dan KRI Abdulhalim Perdana Kusuma-355.

Materi lomba tentang kemaritiman, di antaranya bagaimana menyikapi Bunaken sebagai rujukan tempat wisata bagi dunia internasional, menyikapi larangan berbusana bikini di pantai,dan materi tentang rebuild pantai Kenjeran Surabaya.

Dengan diadakan acara debat bahasa Inggris ini, Pramono berharap para siswa dapat lebih mengenal TNI Angkatan Laut, interaksi TNI AL, khususnya Koarmatim dengan masyarakat termasuk dengan para pelajar yang diwujudkan dalam bentuk yang lebih akademis.

Selain itu, dengan acara ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas para siswa di Jawa Timur, sehingga dapat berkiprah di kancah nasional maupun internasional. (Dispenarmatim/mar)

Dispenarmatim adalah pewarta warga.

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya